Tidak ada drama keterlambatan, tidak ada keluhan kursi sempit atau toilet bau. Semua berjalan mulus, nyaman, dan profesional. Rasanya seperti naik pesawat versi darat, lengkap dengan keramahan khas layanan Indonesia.
Refleksi: Masa Depan Mudik Indonesia
Pengalaman mudik kali ini membuat saya percaya: kereta api Indonesia telah menjadi moda transportasi utama, bukan lagi sekadar alternatif. Dalam kemacetan jalan tol yang kian parah, kereta hadir membawa kepastian waktu, kenyamanan, dan keamanan.
Argo Bromo Anggrek bukan hanya membawa penumpang dari Jakarta ke Surabaya, tetapi mengantar rindu, harapan, dan cita-cita. Ia menjadi simbol bahwa modernisasi transportasi tak harus menghilangkan kehangatan manusiawi di dalamnya.
Semoga ke depan, KAI terus berinovasi, menambah rute, meningkatkan layanan, dan menjangkau lebih banyak kota. Karena bagi jutaan pemudik, perjalanan pulang adalah perjalanan pulang ke hati.
Selamat mudik, selamat Lebaran. Semoga kita semua sampai dengan selamat, membawa pulang rindu yang lunas, dan cerita yang layak dibagikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI