Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Desember dan Kenangan

20 Desember 2019   07:28 Diperbarui: 20 Desember 2019   07:40 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Pixabay.com

Desember yang penuh rinai-rinai yang sejuk

ketika tunas-tunas mulai memulai kehidupan

pada saat laron-laron berterbangan setelah menghabiskan sebatang pepohonan

Daun-daun mulai bersemi dan mengucapkan apa kabar dunia

Maafkan aku belum bisa memberikan judul yang tepat atas setahun jemari ini menari di pelataran ini

Kadang tariannya indah, mendapat tepuk tangan yang meriah, kadang memuakkan karena liukannya yang kurang mempesona.

bila indah memang pantas dipandang, bila tidak maka akan terbuang

jemari masih menari walau kadang tergores pedih

tak ada salju di sini seperti di negara mata biru, gerimis dinginpun cukup indah dan gigilkan hasrat untuk tetap merangkai larik-larik sepenggal kenangan.

Setahun lalu ketika sebuah kisah menyapa dan harus diakhiri, dimulai dari sini.

Teras Kenangan, Desember 2019

___________

Setahun lalu akun ini dilahirkan di 15 Desember 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun