Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kemarau Hati

5 Oktober 2019   06:15 Diperbarui: 5 Oktober 2019   06:28 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

aku tak menunggu hujan membasahi, juga tak menunggu angin bertiup semilir mengiringi

hanya menantikan serenade dalam rasa, sambil menikmati terik usai tengah hari

tak perlu bersuara atau berkata lagi, karena itu hanya akan menajamkan lidah lalu menusuk hati, biarlah aku mengeja aksara sendiri.

bulan telah berganti, tak perlu merajut kesedihan lagi. kekeringan hanya akan mengeroposkan nurani

tak perlu resah, aku masih tetap berdiri diantara puing-puing kerinduan yang makin menyepi

teras aksara, 05 Oktober 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun