Mohon tunggu...
Benedikta NyomanPutri
Benedikta NyomanPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa Pendidikan Kimia

Hai, kenalin aku Dita. Di laman ini aku bakal berusaha dan belajar menulis hal-hal yang berkaitan tentang kimia. Semoga bisa diterima:)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Materi Lengkap Reaktor Inti dan Pemercepat Partikel

13 Oktober 2024   13:13 Diperbarui: 13 Oktober 2024   13:18 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kavitasi ini adalah komponen di mana medan listrik berosilasi di dalamnya, yang mempercepat partikel setiap kali partikel melewati kavitasi ini. RF cavities memberikan dorongan energi secara teratur kepada partikel. Medan listrik bolak-balik ini menghasilkan percepatan partikel secara bertahap, memberikan kecepatan lebih tinggi pada setiap lintasan.

e. Medan Magnet

Medan magnet digunakan untuk mengarahkan atau membelokkan lintasan partikel yang dipercepat. Ini sangat penting dalam akselerator melingkar seperti siklotron atau sinkrotron, di mana medan magnet menjaga partikel tetap pada lintasan melingkar. Medan magnet juga digunakan untuk memfokuskan partikel sehingga tetap dalam jalur yang diinginkan atau membelokkan partikel menuju target tertentu.

f. Fokus Magnetik

Digunakan untuk memfokuskan berkas partikel yang dipercepat agar tetap terfokus dan tidak menyebar saat partikel bergerak. Fokus magnetik membantu menjaga berkas partikel terpusat, sehingga energi yang dihasilkan lebih efisien.

g. Detektor Partikel

Detektor digunakan untuk mengukur, menghitung, atau memantau partikel yang telah dipercepat. Detektor ini juga menangkap data tentang hasil tumbukan partikel atau interaksi mereka dengan target. Digunakan dalam eksperimen untuk mengamati efek dari percepatan partikel, terutama dalam penelitian fisika dasar.

h. Target

Dalam beberapa akselerator, partikel yang dipercepat diarahkan ke target tertentu untuk memicu reaksi fisika (misalnya, tabrakan partikel untuk menghasilkan data tentang struktur atom). Digunakan untuk penelitian fisika partikel atau untuk memproduksi isotop radioaktif dalam aplikasi medis.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun