Diskusikan bagaimana cara terbaik untuk bisa membujuk calon sponsor, jangan hanya sekadar disebar tanpa ada taktik yang jelas. Mungkin kamu bisa memulai pembicaraan lewat e-mail, kontak resmi perusahaan, atau admin instagram.
5. Rancang proposal yang menarik
Walau sudah dibahas saya ingin menekankan kembali pentingnya proposal. Banyaknya proposal yang diterima perusahaan membuat kemungkinan proposal yang kamu ajukan semakin kecil untuk diterima. Bisa jadi pihak perusahaan hanya mempunyai beberapa menit untuk membaca sebuah proposal. Karena itu, cobalah buat proposal semenarik mungkin yang akan memukau pihak perusahaan dalam beberapa menit.
6. Mempresentasikan proposal
Bila proposal yang diajukan mendapat respons positif dari perusahaan, inilah saatnya untuk meyakinkan mereka. Pilihlah orang yang cakap dalam berkomunikasi dan mempunyai kemampuan presentasi yang baik, tidak harus selalu ketua pelaksana, yang penting orang tersebut paham betul mengenai keseluruhan event.
- Cari media partner
Selain menjalin kerja sama sponsorship, kamu juga bisa menjalin kerja sama dengan media partner yang akan turut membantu penyebaran info tentang event yang kamu buat. Carilah media partner yang bisa dipercaya untuk membantu penyebaran info event. Semakin banyak media partner yang membantu, maka akan semakin luas jangkauan calon audiens yang kamu dapatkan.
Salah satu media partner yang bisa saya rekomendasikan adalah Pers dan Komunikasi (Perskom) Pramuka UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Perskom Pramuka UIN Sunan Gunung Djati Bandung telah menjadi media kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung selama lebih dari 20 tahun. Kamu bisa menghubungi pihak Perskom Pramuka UIN Sunan Gunung Djati Bandung lewat instagram @perspramukauinsgd.
Itulah beberapa hal yang bisa kamu jadikan pedoman dalam pembuatan event, tetap berkarya dan tebarkan manfaat, para pembuat event!
