Mohon tunggu...
dul karim (kang im)
dul karim (kang im) Mohon Tunggu... Independent Author

Holistic Scientis, Human Universe Scientis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Gagal,....Gagal Lagi,...Kembali Gagal,.... Gagal Lebih Baik, dan Bangkit Melangkah Lagi

2 Juni 2025   15:15 Diperbarui: 2 Juni 2025   15:25 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
familyfirstindonesia.org

2. Aku tidak menyalahkan orang lain akan episode kegagalanku, lebih kepada melihat kepada akibat kesalahan diri sendiri

3. Dengan kegagalan itu, bisa semakin ku gali potensi apa yang benar benar itu adalah produk "it's me"

4. Selalu meminum vitamin, berupa semangat pantang menyerah agar tidak kehabisan akal melawan kerasnya kehidupan

5. Membuat inovasi dan menciptakan differensiasi sesuatu, baik berupa produk barang atau jasa

6. Dan tentu saja iringan do'a agar diberi kesehatan, keselamatan , lindungan dari Alloh SWT selama melakukan perjalanan melakukan ikhtiar

Seseorang pintar pernah berkata bahwa :

" Otak anda terdiri dari mesin Xerox, kamera Polaroid, cd room, proyektor layar lebar Technicolour, ribuan komputer IBM, plus sepuluh milyar catridge micfofilm miniatur, .... yang semua dirancang dengan rumit ke dalam satu baterai penyimpanan dan mengambang dalam lautan elektrokimia "... .

Bila demikian halnya.....Alloh SWT Tuhan saya telah memberi fasilitas yang lebih dari cukup..... untuk saya mencoba berusaha lagi untuk bangkit....daripada sekedar mengeluh, menyesal, meratap tanpa aksi nyata......apalagi cuma berdo'a dan menghiba kepada- NYA tanpa berbuat apa apa

Jadi....aku tidak takut untuk mencoba bangkit lagi.........sobat!!!!!

manado.post
manado.post

Ada muncul narasi untuk kita, para orang yang sering dianggap gagal...adalah gelar MBA.....bukan Master of Bussines Administration, tapi Masak Begini Aje....kayak omongan babe Sabeni di Doel Anak Sekolahan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun