Mohon tunggu...
dul karim (kang im)
dul karim (kang im) Mohon Tunggu... Independent Author

Holistic Scientis, Human Universe Scientis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hebat dan Bernyali, Menerima Tantangan Duel Melawan Diri Sendiri

31 Mei 2025   08:30 Diperbarui: 31 Mei 2025   07:56 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita lebih sering mengabaikannya padahal kita sering melakukan sesuatu karena kehendaknya

Ya....itulah nafsu....

Nafsu digambarkan seperti api yang bergelora.....kita membutuhkannya dalam jumlah dan kadar secukupnya, agar kita bisa memasak, menghangatkan badan, dan kadang jadi penerang. 

Tapi bila berlebihan gelora api bisa membakar dan mencelakai diri kita, api bisa membakar apa saja menjadi abu tanpa sisa

Nafsu menjadi energi utama penggerak kehidupan, dengan nafsu timbul energi semangat, kemauan, harapan, antusias, gelora, cinta, dan keinginan

Nafsu bersama hati membentuk emosi sesuatu yang membedakan manusia dengan robot, emosi terhubung ke otak menjadi pikiran bawah sadar yang membentuk karakter perilaku (behaviour)

Sumber gambar : kompasiana.com
Sumber gambar : kompasiana.com

Nafsu bersama hati menjadi pilihan utama atau menjadi pilihan kedua bila pikiran sadar tidak mampu mengatasi masalah

Pertanyaanya, realita menunjukkan lebih banyak kerusakan yang ditimbulkan oleh nafsu daripada kemanfaatannya?

Nafsu adalah suatu pola energi yang dinisbatkan seperti api, api harus dikendalikan sesuai kadar peruntukkanya. Hal yang terpenting dari hal tersebut adalah cara bagaimana kita mengendalikannya (controlling)

Perang Terbesar dan Terberat adalah Melawan Hawa Nafsu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun