Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Apoteker - Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Membangun Filter Rasa

5 Desember 2023   06:50 Diperbarui: 5 Desember 2023   07:00 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya bahwa Al Qur'an pada hakekatnya adalah petunjuk Allah, dan merupakan pelajaran oleh karena itu kita wajib mengajinya atau mempelajarinya melalui roso pangroso agar dapat mengkristalisasikan makna batiniah atau makna yang tersirat atau makna yang tersembunyi di dalamnya. Makna batiniah inilah yang kemudian kita tempatkan di dalam hati lalu kita fungsikan sebagai filter rasa selama kita melakoni hidup, dan kehidupan di atas dunia ini.

Al Qur'an surat Yasiin ayat 69. Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Al Quran itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi penerangan.

Begitu seharusnya kita menempatkan Al Qur'an sehingga kapanpun, dan dimanapun kita beraktivitas selalu membawa Al Qur'an. Jadi Al Qur'an tidak pada tempatnya bila ditempat di rak buku, di meja, di almari, di musola, di masjid, di kendaraan, dan lain -- lain tempat karena sesungguhnya tempat Al Qur'an hanya di dalam hati. Kalau yang dapat ditempatkan disembarang tempat itu bukan Al Qur'an, tetapi buku atau kitab Al Qur'an namanya.

Al Qur'an surat Asy Syu'araa' ayat 192. Dan sesungguhnya Al Quran ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam,

 Al Qur'an surat Asy Syu'araa' ayat 193. dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril),

Al Qur'an surat Asy Syu'araa' ayat 194.  ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, 

Al Qur'an surat Asy Syu'araa' ayat 195. dengan bahasa Arab yang jelas.

Dengan filter rasa ini dapat kita pergunakan untuk mengevaluasi diri, apakah tingkah laku, perbuatan, dan tutur kata kita sehari -- hari sudah sesuai dengan petunjuk Allah atau belum. Apabila sudah sesuai dengan petunjuk Allah atau firman Allah atau Al Qur'an alhamdulillah ke depan tinggal terus kita tingkat kembangkan.

Namun bila belum sesuai dengan petunjuk Allah atau Al Qur'an, dan bahkan cenderung menyesatkan atau menjerumuskan umat, mari secara sadar kita segera berhijrah agar dapat mengikuti petunjuk Allah dengan baik, dan benar mumpung masih mempunyai waktu, dan kesempatan.

Dengan filter rasa ini kita dapat menyaring setiap tingkah laku, perbuatan, dan tutur kata kita sehari - hari sebelum keluar kepada pihak lain. Bila apa yang akan kita lakukan atau apa yang akan kita sampaikan dirasa dapat merugikan, atau dapat menyakiti, atau dapat mencederai pihak lain lebih baik tidak usah diteruskan.

Tetapi sebaliknya manakala apa yang akan kita lakukan atau apa yang akan kita sampaikan kepada pihak lain, dirasa akan dapat membuat pihak lain merasa bangga, merasa bersukacita, dan merasa bahagia ya lebih baik disampaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun