Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang Guru Muda, ASN, lulusan Universitas Mulawarman tahun 2020, Pendidikan, Biografi, sepakbola, E-sport, Teknologi, Politik, dan sejarah Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mendiang Ratu Elizabeth II dan Beberapa Pengalaman Membekas Bersama Indonesia

10 September 2022   19:45 Diperbarui: 10 September 2022   20:18 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://sports.okezone.com)

Seperti namannya, Negeri Ratu Elizabeth memang banyak menyimpan kenangan  bagi perkembangan tatanan kehidupan dunia termasuk beberapa peristiwa sejarah yang syarat akan nilai-nilai kehidupan yang layak dipelajari. 

Dua hari yang lalu tepatnya pada tanggal 8 September  Ratu Elizabeth II menghembuskan napas terakhirnya di usia 96 tahun. Seperti yang sudah kita ketahui bersama dari banyak literatur bahwasannya Ratu Elizabeth II dikenal sebagai Ratu Monarki Konstitusional yang memimpin 16 negara berdaulat dan dikenal dengan sebutan Alam Persemakmuran. 

Selain dikenal sebagai Ratu Monarki Konstitusional, Ia juga dikenal sebagai ketua dari 54 Negara-Negara persemakmuran. Ratu Elizabeth juga telah menjabat sebagai Gubernur Agung Gereja Inggris.

Ratu Elizabeth yang lahir 21 April 1926 merupakan putri dari pasangan keluarga yang juga berasal dari lingkungan kerajaan yakni sang ayah bernama Albert Frederick Arthur George yang akrab disapa Raja George VI dan Ibu yang bernama Elizabeth Browes-Lyon Sedari kecil Ratu Elizabeth digambarkan oleh saudaranya yakni Margaret Rodes sebagai sosok periang yang pada akhirnya pada saat dewasa dikenal dengan pribadi bijaksana dan memiliki perilaku baik. 

Hingga masa dewasa ia telah banyak menunjukkan rekam jejak kepemimpinannya dalam memimpin Inggris dalam beberapa dekade. Nama besarnya bahkan telah dikenal di banyak belahan negara di dunia dan tak terkecuali di Indonesia. Momen apa sajakah yang telah menjadi kenangan semasa hidup Ratu Elizabeth khususnya bagi Indonesia?

Momen Kedatangan Ratu Elizabeth II ke Indonesia pada tahun 1974

(https://twitter.com/ukinindonesia/status/641617077439037440)
(https://twitter.com/ukinindonesia/status/641617077439037440)

Melansir dari laman Detik.com, Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip pernah mengunjungi Tanah Ibu Pertiwi pada tahun 1974, tepatnya kala Indonesia dipimpin oleh Presiden Soeharto. Pada saat itu, kedatangan pemimpin kerajaan Inggris tersebut disambut oleh Gubernur DKI Jakarta pada saat itu, yakni Ali Sadikin. 

Setelah itu, rombongan Ratu Elizabeth II disambut dengan jamuan spesial dari Presiden kedua Republik Indonesia pada saat itu, yakni Soeharto dan sang istri yaitu Siti Hartinah atau yang akrab disapa Ibu Tien Soeharto dalam acara kenegaraan yang dilaksanakan di Istana Merdeka.

Setelah menikmati jamuan kenegaraan bersama Presiden Soeharto dan sang istri. Rombongan Ratu Elizabeth beserta suami bertolak ke Jogjakarta guna menemui pemimpin Yogjakarta yakni Sultan Hamengku Buwono IX. Ratu Elizabeth pun tak ketinggalan sempat berkunjung ke tempat wisata Candi Borobudur di Yogyakarta. Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan ke Bali.

Momen ikonik yang paling diingat pasca kunjungan Ratu Elizabeth pada tahun 1974 silam adalah ketika Presiden Soeharto memberikan cenderamata kepada Pangeran Philip yakni berupa keris Bali.

Undangan Spesial Ratu Elizabeth Bagi Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2012

(https://news.detik.com/foto-news/d-2078118/ratu-elizabeth-ii-bertemu-presiden-sby)
(https://news.detik.com/foto-news/d-2078118/ratu-elizabeth-ii-bertemu-presiden-sby)

Pada tahun 2012, Presiden Republik Indonesia pada saat itu yakni Bapak Susilo Bambang Yudhoyono pernah mendapatkan undangan resmi dari Ratu Elizabeth II yang disampaikan langsung oleh sang Perdana Menteri Inggis pada saat itu yakni David Cameron dalam kunjungannya ke Jakarta. 

Bagi SBY sendiri undangan tersebut merupakan yang spesial, pasalnya setelah 33 tahun memimpin baru kali itu Ratu Elizabeth II mengundang Presiden Indonesia. Pada 30 Oktober 2012, SBY pun berangkat menuju London bersama rombongan para Menteri. 

Dalam kunjungan tersebut, Indonesia melalui Presiden SBY menyampaikan bahwa kunjungan Indonesia ke Inggris adalah dalam rangka mempererat dan memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dengan Inggris.

Dalam momen kunjungan tersebut, Ratu Elizabeth II juga menyampaikan pidatonya yang secara garis besar menceritrakan kehangatan masyarakat Indonesia baik melalui sudut pandang sejarah masa lalu maupun berdasarkan pengalaman pribadinya. Selain menyampaikan tentang pengalaman Thomas Stamford Raffles dalam kunjungannya ke Indonesia pada abad ke-19 yang sempat menjadi Gubernur Hindia-Belanda. 

Ratu Elizabeth II juga menyampaikan perkembangan Indonesia dari waktu ke waktu. Ia menyampaikan pernyataan yang secara garis besar menyampaikan bahwa Indonesia telah bertransformasi secara signifikan menjadi sebuah negara demokrasi yang telah menjadi bagian dari kekuuatan ekonomi dunia. Kunjungan tersebut pun dikabarkan berlangsung selama tiga hari.

Pertemuan Ratu Elizabeth II dengan B.J. Habibie pada tahun 1998

(https://id.berita.yahoo.com/foto-bukti-kedekatan-bj-habibie)
(https://id.berita.yahoo.com/foto-bukti-kedekatan-bj-habibie)

Carut-marutnya perekonomian negara-negara di Asia Tenggara termasuk Indonesia memaksa beberapa pemimpin negara-negara di asia tenggara untuk mengadakan pertemuan terbatas guna membahas masalah krisis ekonomi yang melanda Asia pada waktu itu. 

Di momen itulah, Presiden ketiga Indonesia yakni Bapak B.J. Habibie bertemu dengan Ratu Elizabeth II dalam rangka Asia-Europe Meeting (ASEM) di Istana Buckingham. 

Penyambutan Ratu Elizabeth II oleh Ali Sadikin 1974

(https://m.merdeka.com/jabar/pernah-diusulkan-jadi-presiden-ini-kisah-gubernur-ali-sadikin-sempat-dimusuhi-soehar.html)
(https://m.merdeka.com/jabar/pernah-diusulkan-jadi-presiden-ini-kisah-gubernur-ali-sadikin-sempat-dimusuhi-soehar.html)

Kedatangan Ratu Elizabeth ke Indonesia tepatnya kala tiba di Jakarta pada tahun 1974 silam menyisakan kenangan manis. Dalam penyambutan tersebut, Gubernur DKI Jakarta yakni Ali Sadikin pun ikut menyambut rombongan Ratu Elizabeth II beserta suami  dengan sambutan khas yakni tarian ondel-ondel. Selain itu, rombongan Ratu Elizabeth juga disambut hangat oleh warga Jakarta dengan iringan musik tanjidor khas Betawi.

Itulah beberapa momen berharga dan bersejarah Indonesia kala para pemimpin Republik Indonesia mendapatkan kesempatan bertemu dengan Ratu Elizabeth II selaku pemimpin kerajaan Inggris.

Semoga dengan sejarah tersebut, dapat memperkuat kembali hubungan bilateral antara Indonesia dan Inggris guna mencapai kesejahtraan dan kerjasama yang baik antar kedua negara yakni Indonesia dan Inggris ke depan.

#SalamLiterasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun