Team dokter sendiri yang menangani Joni terus berupaya untuk mencari "root cause" sakit kepala Joni, dan kemarin telah dilakukan pemindaian dengan MRI, memindai struktur yang ada di dalam kepala untuk melihat gambar organ atau potongan onderdil dalamnya.
Bagaimana hasil MRInya, Mam?
Papa Joni teringat dan menanyakan kepada mama Joni yang terus memandang suaminya. Wajah perempuan itu tak berubah.
Hari ini konsul reportnya, Papa.
Oke jika begitu papa akan ikut, ya Ma.
Mama Joni menganggukkan kepalanya yang tampak lelah, sementara Joni yang masih terlentang di pangkuan masih memegangi kepalanya yang dirasakan bergetar di pangkuan sang mama.
***
Sore menjelang, Joni yang kepalanya memakai bandana guna menahan cekot-cekot kepalanya, tampak digandeng kedua orang tuanya memasuki ruang periksa dokter.
Joni, Joni! Begitu dokter menyambut keluarga pasien ini dan menyilakan mereka duduk.
Bagaimana Prof, hasil MRI anak saya Joni? Papa Joni membuka konsul dengan hati meriang.
Dokter merenung sambil memandang pasangan dan anak lelakinya ini. Lalu membuka klise-klise yang menggambarkan daleman kepala Joni. Lama dia membolak-balik dan memelototi pindaian sambil sesekali membaca catatan dari radiolog yang memberi komen.