Sepagi ini, mendung berarak, hampir menyentuh gunung. Kemarau berjanji, belumlah pasti, kapan mulai.
Daun kering pun melayang, terbang dan hinggap, di taman lapang. Sepagi itu, sudah menumpuk, kenang kering kerontang.
Menjelang petang, hujan pun datang, walau pun ringan. "Kau ferlambat datang, kutunggu lama, tak tertahankan".
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!