Mohon tunggu...
Bambang Subroto
Bambang Subroto Mohon Tunggu... Lainnya - Menikah, dengan 2 anak, dan 5 cucu

Pensiunan Badan Usaha Milik Negara, alumni Fakultas Sosial & Politik UGM tahun 1977. Hobi antara lain menulis. Pernah menulis antara lain 2 judul buku, yang diterbitkan oleh kelompok Gramedia : Elexmedia Komputindo. Juga senang menulis puisi Haiku/Senryu di Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jejak Kuliner Jawa

7 April 2021   14:51 Diperbarui: 7 April 2021   15:07 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiga titik terhubung. Tentu bukan kebetulan. Tapi jejak makanan, bisa jadi pelacak keterhubungan. Jawa, Suriname, Belanda.

Di pasar Kemis Paramaribo, jajanan jadul melambai-lambai di sana. Ada : gethuk, ketan, jonggol, klepon, gedhang goreng, dan randha royal. Ini selera di Suriname.

Begitu mereka berada di Belanda, tersedia pula telo atau roti sumbu. Bedanya, cara makannya dicocol dengan sambal ikan asin pedas dulu.

Lidah memang tidak bertulang. Namun jejaknya melanglang. Khasanah kuliner Jawa pun tinggi terbang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun