Yakin Nikah? Jujur Dulu pada Diri Sendiri

Yakin kamu mau nikah sama dia?

Pertanyaan seperti itu, selalu ditanyakan pada seorang saat memutuskan akan menikah dengan orang pilihannya. Soalnya menikah bukan main-main. Harus yakin 100 % atau paling tidak 95 % lah,  dengan orang yang akan menjadi pendamping hidup. Karena menikah bukan untuk setahun, dua yahun, apalagi sebulan. Tapi selamanya. Kalau bisa menikah sekali seumur hidup. Makanya kalau tak yakin, maka akan plin plan jadinyaKalau tak yakin bakalan plin plan seperti yang dialamioleh Niken,

Dilema si Niken
Setiap wanita yang sudah lama menjalani hubungan dengan seorang pria, pasti mengharapkanlanjut ke jenjang pernikahan. Begitu juga yang dialami Niken (Enzi Storia). Pacaran sudah 6 tahun dengan (Maxime Bouttier), tapi masih belum ada sinyal-sinyal juga diajak nikah. Ini jelas membuat dilema. Apalagi adiknya (Amanda Rigby) sudah dilamar dan berencanaa akan menikah tahun depan.

Forto : RRI. co.id

Lalu kemudian di suatu waktu, Niken bertemu kembali dengan Gerry (Jourdy Pranata) mantan terindahnya sejak di bangku SMU. Kesempatan bersama itu kembali terbuka karena sepertinya semesta mendukung. Gerry kembali menawarkan cinta lama yang sempat terputus dengan bumbu nostalgia yang indah. sementara Arya mulai menunjukkan paham sinyal yang diberian Niken untuk segera melamarnya. 

Ehm, kira-kira siapa yang dipilih Niken, ya? Arya atau Gerry. Pria tampan yang sudah mapan? Ayau Gerry sang mantan terindah yang selalu hadir untuknya. Dan harusnya sountrack yang cocok adalah lagu Yeni Eria.. aaah.. cintaku terbagi dua.. sayangku terbagi dua. dua-duanya kusuka.. karenasama nilainya  hahaha

Kejujuran Kuncinya

kejujuran adalah kunci utama saat menjalin sebuah hubungan. Hubungan apapun. Termasuk pacaran. Apalagi bila ingin serius sampai ke jenjang pernikahan. Dan inilah kesalahan utama yang Niken lakukan. Membuka hati dan memberi harapan pada dua orang, jelas tindakan salah. Kalaupun nantinya harus meilih, jelas akan ada hati yang terluka. Karena sejatinya kehohongan terus akan ada karena dimulai dari kebohongan awal.

Jadi Niken seharusnya jujur dengan hatinya. Menjalin hubungan dengan dua hati, dan mengharap menemukan pasanga yang tepat saat masa penjajakan, ini akan membuat hatinya semakin sulit memilih. Apalagi mengharap pasangan yang sempurna sepertisosok ayahnya (Tora Sudiro), jelas tak mungkin. Seorang ayahakan tampak sempurna di mata anak perempuan yang memang cinta pertama. Tapi sosok ayah banyak juga kekurangannya di mata seorang istri.

Makanya, kembali ayahnya menegaskan, saat Niken menginginkan sosok yang seperti ayahnya. Saat 10 tusuk sate dibakar bersamaan, maka tidak semua akan matang sempurna. Ada yang hangus, ada yang setengah matang,  tapi sepuluh sate itu bisa dinikmati bersamaan. Maksudnya pada seseorang banyak kekurangan, namun kekurangan itu bisa diterima bila mau menerimanya.

Yakin Nikah? Jujur Dulu pada Diri Sendiri
Saya senang sekali, kemarin kamis 9 Oktober 2025 diajak komik nonton bareng oleh KOMIK film Yakin Nikah di Kuningan City XXI. Ini merupakan hari pertama penayangan film yang disutradarai oleh Pritagita Arianegara dan diproduksi oleh diproduksi oleh Adhya Pictures dibioskop.

Nonton Bareng teman-teman KOMIK (Foto : Etha)

Dari segi cerita, saya ajungin jempol untuk film berdurasi 108 menit yang ditulis oleh  Bene Dion Rajagukguk. Alurnya mengalir ringan  dengan konfliknya yang terjadi di kehidupan nyata. dimana seorang Perempuan dengan usia yang cukup, mandiri, pekerjaan bagus yang dituntut untuk segera menikah. Apalai kalau sudah berpacaran lama. Seperti kata mamak. Apalagi kalau kau tunggu. Buruan nikah hehhehe.Saya jadi membayang bila membaca cerita Yakin Nikah dalam versi novel. Pasti seru. Apalagi ada selingan humor natural yang membuat penonton ngakak. 

Namun pastinya soal menikah bukan semudah seperti membalikkan telapak tangan. Menikah memang ada prosesnya, termasuk pemantapan hati. Benar nih, dengan orang pilihan saya yang akan menjadi pendamping hidup? Apalagi menikah bukan hanya menyatukan dua hati, tapi juga dua keluarga.

foto : Bambang

Dari film ini ada pesan kuat yang ingin disampaikan. Menikah bukan sebuah perlombaan. Bukan juga sebuah hitungan. Anak harus menikah umur sekian. Anak  tertua harus menikah duluan agar tidak dilangkahi. Padahal menikah itu soal yakin dan siap. yang pastin,kalau sudah waktunya menikah, maka segalanya akan cepat dan dimudahkan. Yang pasti, jodoh sudah ada yang atur, manusia tinggal mencari yang terbaik bukan yang sempurna.

Yuk, tonton Yakin Nikah yang sedang tayang di bioskop. Lewat film ini bisa jadi sindiran haus juga, agar jangan bersikap kayak Niken yang terobsesi sehingga hampir mengorbankan kebahagiaan orang lain.