Inspirasi Awal Pembentukan Forum Diskusi Ilmiah Cermin Retak
Pernah lihat cermin (retak)? Bagaimana rasanya kala harus bercermin di atas keretakan cermin? Adakah di antara kita yang pernah berdandan-solek di cermin retak?Â
Cermin retak memang tidak layak dipakai. Ya, barang bekas lah... Setidaknya inilah fenomena umum cermin retak dalam keseharian kita.
Jika kita analogikan medan kehidupan dengan cermin, betapa kita akan menemukan serpihan keretakan cermin. Hari-hari ini, kita menyaksikan beragam persoalan ikut nimbrung menambah keretakan cermin. Sebut saja di antaranya; Mega Korupsi pejabat publik, Radikalisme dan Intoleransi, Merebak luasnya hoax yang memperparah integrasi bangsa, serta sejumlah persoalan eksistensial lainnya.
Apa perlu kita menyusun kembali cermin kehidupan yang telah retak? Rasa-rasanya ini hanya utopia belaka. Angan yang tak mungkin terealisir.Â
Di hadapan kenyataan miris seperti ini, haruskah kita berdiam diri, meratapi keretakan cermin?Â
Betapa malangnya nasib cermin.
Hari ini, meratapi keretakan cermin bukanlah pilihan. Sudah saatnya kita satukan persepsi mengumpulkan kembali serpihan cermin retak.
BERSAMBUNG......