Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Filsafat Seni Mimesis [228]

18 Januari 2019   15:13 Diperbarui: 28 April 2019   22:52 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat Seni Mimesis [228]: Episteme Seni Tarian| Dokumentasi pribadi

Demikian juga ketika kita memahami segala sesuatu. Alam ini bercampur baur lalu datanglah logos atau fakultas akal budi maka terciptalah keteraturan, inilah ilmu yang ingin manusia definisikan. Sampai hari ini kebenaran finalitas itu tidak ada, dan manusia terus mencarinya dengan berbagai metode dan model.  Maka "menari adalah seni sementara".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun