Mohon tunggu...
Bai Ruindra
Bai Ruindra Mohon Tunggu... Guru Blogger

Teacher Blogger and Gadget Reviewer | Penulis Fiksi dan Penggemar Drama Korea | Pemenang Writingthon Asian Games 2018 oleh Kominfo dan Bitread | http://www.bairuindra.com/ | Kerjasama: bairuindra@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Secangkir Kopi Pahit Kuatkan Bab Demi Bab Tugas Akhir Mahasiswa Abadi

4 Oktober 2025   15:18 Diperbarui: 4 Oktober 2025   15:18 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pikiran saya kalut entah ke mana-mana. Dunia seperti sangatlah lambat sekali. Saya ingin ada pintu ajaib yang bisa menerbangkan jiwa dan raga ke beberapa tahun ke depan. Lagi-lagi ini bukan dunia Doraemon. Ini kenyataan yang dihadapi bagai kopi pahit yang saya kecap tiap malam. 

Tentu, saya tidak sendirian. Mahasiswa 'abadi' lain di kosan tetangga kadangkala menendangkan lagu-lagu putus cinta tiap malam. Radio hampir 24 jam. Selera makan jangan ditanya. Tumpukan kertas tiap minggu ia berikan untuk nenek yang jualan gorengan di depan kosan kami. 

Saya juga demikian. Mau tertawa ngakak tapi sedih. 

Maaf!

Nggak ada lucunya, Kawan. 

Kertas-kertas yang tanpa coretan itu, karena "Bab 2 ini tidak sesuai dengan isi bahasan, kamu ubah semua!"

What? 20 halaman lebih ubah semua?

Nenek depan kosan kami akan berkata, "Semoga minggu depan ada lagi ya?" 

Bukan itu doa yang saya butuhkan, dan juga kawan yang sudah jadi penyanyi dadakan itu inginkan. 

Tapi, seakan-akan kami memang dikehendaki untuk membantu nenek itu di minggu-minggu ke depan itu. 

Saya mampir di magrib, saya kasih 1 bundel draft skripsi ke nenek itu karena, "Tiap halaman sudah saya coret, kami perbaiki semua karena tidak ada sinkronisasi antara bab 1 sampai bab 5!" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun