Mohon tunggu...
Bagus Santoso
Bagus Santoso Mohon Tunggu... Pelajar/Mahasiswa

Seorang mahasiswa sistem informasi akuntansi membuat konten artikel untuk tugas dan pribadi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Wisata Halal di Indonesia: Potensi Besar yang Belum Dimaksimalkan

7 Oktober 2025   13:00 Diperbarui: 22 September 2025   22:03 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: freepik.com)

Tantangan yang Dihadapi

Meskipun potensinya besar, pengembangan wisata halal di Indonesia masih menghadapi sejumlah hambatan:

  • Kurangnya edukasi dan pelatihan bagi pelaku wisata
  • Belum banyak destinasi yang memiliki sertifikasi halal
  • Kurangnya integrasi antara budaya lokal dan konsep wisata halal
  • Stigma bahwa wisata halal terlalu eksklusif dan "serius"

Langkah Menuju Kemajuan

Agar wisata halal di Indonesia bisa berkembang maksimal, beberapa hal penting perlu dilakukan:

  • Pendidikan dan pelatihan SDM di bidang pariwisata halal
  • Peningkatan infrastruktur dan fasilitas penunjang (musala, restoran halal, signage)
  • Kampanye promosi yang lebih modern dan digital-friendly
  • Kolaborasi dengan komunitas Muslim internasional dan influencer halal travel

Dalam menjawab tantangan sekaligus memanfaatkan peluang besar ini, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kini membuka jurusan baru di bidang pariwisata. Jurusan ini dirancang untuk mencetak generasi profesional pariwisata yang tidak hanya kreatif dan adaptif terhadap teknologi, tetapi juga memahami konsep-konsep seperti pariwisata halal, berkelanjutan, dan berbasis budaya lokal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun