Jamu, Jamu, teriak Penjual Jamu Gendong.
Seharian lelah bekerja, hanya sebagai bentuk upaya mencari nafkah.
Suami di rumah mencetak bata, sementara Anak-anaknya giat bersekolah.
Kini mereka sudah Sarjana, menjadi seseorang di tengah Bangsa.
Tak semua punya cerita yang sama, tapi di Indonesialah kita hidup bersama.
Salam hangat.
Bagus Firmansyah.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!