Mohon tunggu...
Bagus Aditya
Bagus Aditya Mohon Tunggu... Smk

Biasa aja sih gak ada yang aneh dan unik

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

PESUGIHAN: analisis teoritis dalam konteks transmigrasi jiwa dan konteks multiverse

24 September 2025   19:54 Diperbarui: 24 September 2025   19:01 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

4. Dampak Psikologis dan Sosial

4.1 Disonansi Identitas

Jiwa yang berpindah mengalami ketidakcocokan naratif (narrative dissonance). Ingatan lama bercampur dengan tubuh baru, memicu alienasi, depersonalisasi, atau bahkan psikosis.

4.2 Dampak Sosial

Lingkungan sekitar tidak menyadari perpindahan jiwa, namun merasakan perbedaan sikap, kebiasaan, atau “aura” individu. Fenomena ini dapat dijelaskan melalui teori intersubjective reality (Berger & Luckmann, 1966), di mana perubahan kecil dalam perilaku individu menggeser konstruksi sosial di sekitarnya.

---

5. Implikasi Kosmik

5.1 Anomali Dimensi

Pertukaran jiwa tunggal tidak mengubah hukum fisika, namun jika dilakukan masif, dapat menimbulkan anomali realitas: perubahan sejarah kecil, déjà vu kolektif, atau distorsi memori global. Fenomena ini mirip dengan “Mandela Effect” (Brodsky, 2016).

5.2 Tubuh Kosong dan Entitas Opportunistik

Jika tubuh ditinggalkan tanpa jiwa, ia dapat:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun