Mohon tunggu...
Azlan Shah
Azlan Shah Mohon Tunggu... Arsitek - Penulis

Arsitek, Entreprenuer

Selanjutnya

Tutup

Bola

6 Aksi Kontroversial Jose Mourinho Pada Lawan

8 Januari 2021   18:57 Diperbarui: 8 Januari 2021   19:02 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jose Mourinho vs Villanova l Bola-Tempo.co

Jose Mourinho tidak pernah lepas dari aksi kontroversial. Setelah melatih berbagai klub level tinggi di Benua Biru, ia kini menetap di Tottenham Hotspur, rival kota dari klub yang pernah dibesutnya, Chelsea

Selama ini Jose Mourinho memang dikenal sebagai sosok manajer kontroversial. Meskipun mempunyai sederet prestasi yang memang bisa 'disombongkan', tapi nyatanya kelakuan pria asal Portugal ini kerap membuat pihak lawan geram. Bahkan ia sempat membuat dokter timnya sendiri hengkang. Mou juga pernah melakukan aksi yang membuat penasaran, saat ia berbisik kepada Antonio Conte, usai laga Chelsea vs MU saat ia masih melatih Chelsea.

Selama berkarier menjadi manajer, Mou sudah sering melakukan hal-hal yang kontroversial. Baik melalui tindakan ataupun perkataan yang memancing pro-kontra. Lantas tingkah-tingkah kontroversial apa saja yang pernah dilakukan The Special One pada lawan?

Mourinho vs Vilanova

Keributan antar pemain sempat berlangsung pada laga Barcelona vs Real Madrid di ajang Piala Super Spanyol 2011. Pemicunya merupakan tekel keras Marcelo kepada Cesc Fabregas. Pertandingan pun semakin memanas, hingga akhirnya merembet ke ofisial kedua kubu.

Pada saat terjadi keributan, Mourinho datang dari belakang kerumunan. Ia lalu mendekati asisten manajer Barcelona, Tito Vilanova, lalu dari arah belakang, Mou mencolok mata Vilanova. Akibat tingkah laku konyolnya itu, Jose Mourinho kemudian dilarang mengikuti Real Madrid sebanyak dua pertandingan dan mendapatkan denda dari RFEF.

Menyalami Roy Kane

Umumnya, salaman antara dua orang pelatih dari dua kesebelasan yang bertanding akan berlangsung setelah wasit meniupkan peluit panjang. Akan tetapi Mou lagi-lagi melakukan hal yang konyol, pada saat ia menjadi manajer Chelsea di tahun 2014. Pada pertandingan kontra Aston Villa, ia mendatangi tim ofisial Villa dan berupaya menyalami Roy Keane, yang saat itu menjadi manajer Villa. Padahal pertarungan belum benar-benar selesai. Hanya saja, The Blues memang mutlak akan memenangkan pertandingan karena sudah unggul 3-0.

Mourinho vs Wenger

Di tanah Inggris, Jose Mourinho mempunyai perseteruan dengan beberapa manajer tim lain. Ia sering berkomentar yang tidak seharusnya dan memancing emosi manajer lain. Selama ia menjabat sebagai manajer Chelsea dalam dua periode, telah ada nama-nama besar seperti Sir Alex Ferguson, Rafael Benitez, dan Arsene Wenger, yang pernah berseteru dengan Mou. Akan tetapi, hanya Wenger yang sampai adu fisik dengan manajer asal Portugal itu. Keduanya saling dorong saat Chelsea melayani Arsenal Oktober 2014 silam.

Meledek Fans Liverpool

The Blues yang ditangani Jose Mourinho berjumpa Liverpool pada partai puncak Piala Liga Inggris 2005. Saat itu, Tim London Biru menang 3-2 lewat babak perpanjangan waktu. Tapi laga tersebut mesti tercoreng sesudah Mourinho diusir wasit lantaran menghina supporter Liverpool. Mou menempatkan jarinya di bibir yang menjadi isyarat supaya supporter The Reds diam, setelah Steven Gerrard melakukan gol bunuh diri.

Ikut Merayakan Gol

Sangat wajar bila seorang pemain ikut merayakan gol rekannya di pinggir lapangan. Tapi Mourinho juga tidak mau kalah, ia sering melakukan hal yang di luar kebiasaan manajer-manajer lain. Pada laga Porto vs Manchester United di Liga Champions 2004, Mourinho turut merayakan gol yang diciptakan timnya di sudut lapangan. Hal itu kembali ia lakukan di laga Chelsea vs PSG pada tahun 2014.

Selebrasi Masuk Lapangan

Mourinho pernah mengatasi Inter Milan dan menjadi juara Liga Champions 2010. Di babak semi final, ia sempat melakukan aksi kontroversial dikutip dari m88 link, saat melawan Barcelona di Camp Nou. Inter berhasil mendepak Barca dari kompetisi dengan skor agregat 3-2. Meski saat bertamu ke Camp Nou Inter kalah 0-1, mereka berhak maju maju ke final lantaran menang 3-1 di leg I. Mou yang larut dalam euforia lalu melakukan selebrasi sampai masuk ke tengah lapangan. Kiper Barca saat itu, Victor Valdes terpancing emosinya dan terlibat saling dorong dengan Mourinho.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun