Mohon tunggu...
Aziz Aminudin
Aziz Aminudin Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas, Trainer, Personal Coach, Terapist, Hipnoterapist, Pembicara, Online Marketer, Web Design

Praktisi Kehidupan, Kompasianer Brebes www.azizamin.net Founder MPC INDONESIA www.mpcindonesia.com WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menyandang Status ODP, Apa yang Harus Anda Lakukan?

8 April 2020   23:39 Diperbarui: 9 April 2020   08:36 751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam Kompasianer, 

Orang Dalam pemantauan ( ODP ) menadi istilah yang sangat familier saat ini disaat pandemi corona virus atau Covid 19, tentu semua berhapa akan baik - baik saja sehat dan mendapati bahwa pandemi ini cepet berlalu. Akan tetapi pada kenyataannya kita masih berada pada kondisi tanggap darurat bencana pandemi covid 19.

Semua masyarakat memiliki peran masing - masing dalam memerangi covid 19, dan pastinya semua warga negara wajib untuk mendukung apa yang dihimbau pemerintah dalam menanggulangi pandemi covid 19 ini. Tidak mudah memang menghadapi masa ini bahkan pemerintah dianggap saangat lamban mengambil kebijakan terkait dengan penanganan kasus ini, sehingga banyak sekali kritikus yang dengan segala teori dan analisanya menyajikan informasi yang sangat fenomenal

Sadar tidak sadar kita disajikan dua raksasa data yang digambarkan antara sisi positif dan optimistis serta data tentang kondisi realitas yang dilaporkan bahwa pergerakan virus ini sudah sangat luar biasa, hanya ini menjadi catatan penting khususnya mereka sebagai petugas layanan publik khususnya tenaga kesehatan.

Menyandang Status ODP 

Apa sih ODP ?, seperti diketahui dari pemberitaan baik media online maupun elektronik bahwa kata ODP dan PDP menjadi sangat familier, akan tetapi tidak sedikit masyarakat yang seatinya masih bingung dan tidak memahami betul apa ODP sehingga seringkali bagi sebagian orang yang menyandang status sebagai ODP kebingungan, takut berlebihan, panik bahkan dilingkungan menjadi semacam didiskriminasi atau dikucilkan.

Hal ini mendorong saya untuk erbagi kepada anda pengetahuan yang saya pahami bagaimana sebenarnya ODP itu dan bagaimana atau apa kiat ang harus dilakukan anda apabila menyandang status ODP.

ODP adalah singkatan dari Orang Dalam Pemantauan, artinya seorang yang dinyatakan sebagai ODP seatinya ia belum tentu terinfeksi atau terkena penyakit korona, atau tidak mesti ia terpapar Covid 19. Hanya saja orang yang ODP memang diduga memiliki kecenderungan atau memiliki resiko tinggi terkena covid 19.

Kenapa ?, karena ODP biasanya dilekatkan pada orang yang memiliki kecenderungan berinteraksi langsung dengan pasien - pasien Covid 19 ataupun PDP ( Pasian Dalam Pengawasan ). Dalam hal ini kalau kita jeli melihat diskripsi antara ODP dan PDP adalah perbedaan pada kata "orang" dan "pasien", artinya ODP adalah orang yang belum tentu sakitt atau kalaupun sakit masih bisa diobati mandiri dirumah.

ODP selain ditetapkan karena ia berinteraksi langsung dengan pasien Covid 19  ataupun PDP, biasanya juga diatribusikan / dilebelkan pada orang - orang yang habis mengunjungi daerah / kota tertentu yang telah dinyakan zona merah, baik kota maupun negera.

Apa saja yang harus dilakukan bila seorang dinyatakan sebagai ODP ?

  1. Tenang, jangan panik, sadari bahwa ini masih tahapan awal kewasapadaan, artinya belum tentu anda sakit covid 19
  2. Tapi Ingat, walau belum tentu anda tetap memiliki resiko menularkan covid 19 bahkan bisa sakit kalau tidak mengindahkan aturan petugas kesehatan.
  3. Lapor pada RT / RW atau petugas kesehatan setempat untuk megetahui bahwa anda adalah ODP, minta no telpon kontak survelens atau petugas kesehatan atau RT / RW kalau satu waktu anda merasakan kesehatan anda memburuk.
  4. Lakukan Isolasi diri dirumah selama 14 hari, kalau perlu jangan keluar kamar kecuali untuk kepentingan mendesak.
  5. Gunakan masker dan jaga jarak aman dengan keluarga hindari berinteraksi langsung dengan siapaun termasuk keluarga.
  6. Pertahankan daa tahan tubuh dengan konsumsi multi vitamin, jaga kebersihan dan berjemur
  7. Konsultasikan pada petugas yang menangani anda kalau ada keluhan yang kurang baik

Ok, semoga bermanfaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun