Mohon tunggu...
Azizah Nur Azhari
Azizah Nur Azhari Mohon Tunggu... Mahasiswa - as a student | communication `20

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga | 20107030027

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Jarang Diketahui, Sensasi Kenyal Pedas Bisa Didapat dalam Seporsi Mie

30 Juni 2021   07:42 Diperbarui: 30 Juni 2021   09:56 691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sumber gambar : @kulinerjogja/instagram
sumber gambar : @kulinerjogja/instagram

Karena rasanya yang pedas dan nikmat, makanan ini sangat amat digemari oleh mayarakat Bantul, bahkan sampai daerah di luar kota Yogyakarta. Sebagai makanan khas, pemerintah Kecamatan Pundong Bantul juga giat menyelenggarakan Festival Makan Mie Des.

Pemerintah Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul ini menyelenggarakan Festival Makan Mie Des atau Bakmi Pedes dengan tujuan diadakannya festival ini untuk mengangkat potensi kuliner tradisional khas wilayah tersebut, yaitu Mie Des Pundong.

Festival ini dimaksudkkan untuk mengenalkan dan sekaligus mempromosikan pada masyarakat yang lebih luas lagi agar lebih tertarik terhadap bakmi olahan khas Pundong, Bantul.  Dalam festival ini, yang diadakan di halaman rumah produksi Mie Des Pundong, panitia menyediakan 2018 bungkus Mie Des untuk dapat dinikmati masyarakat setempat secara gratis.

Menurut Suyamto, produksi Mie Des di Pundong ini sudah dilakukan secara turun-menurun oleh masyarakat setempat. Hingga saat ini setidaknya sudah ada sekitar 50 pengusaha Mie Des yang tersebar di seluruh Pundong. (Dilansir dari Fakta News)

Selain di daerah Pundong, Bantul, festival yang serupa juga digelar di Pundong Ekspo. Yaitu Gelar Teknologi Pertanian dan Olahan Pertanian yang melibatkan gabungan kelompok tania tau biasa disebut sebagai 'GaPokTan' dan perajin se-Pundong yang dikoordinir Dekranasda.

Tujuan dari Pundong Ekspo ini adalah untuk memperluas penyebaran pasar produk-produk unggulan Kecamatan Pundong,baik berupa kerajinan maupun produk olahan  pertanian, serta produk-produk makanan ikut dipromosikan untuk pasar regional, nasional bahkan sampai ranah internasional.

Pembuatan mie dari Mie Des ini berawal dari singkong yang dikupas lalu dibersihkan, kemudian diparut dan diendapkan selama satu hari satu malam. Setelah dibiarkan semalaman, pengendapan ini digunakan untuk mendapatkan sari pati dari singkong tersebut, setelah itu sari pati ketela ini dijemur sampai kering dan menjadi tepung.

Setelah menjadi tepung, langkah selanjutnya adalah mengencerkan tepung singkong dengan air panas dan diolah sampai adonan menjadi kalis. Setelah adonan kalis, bisa melakukan penggilingan terhadap adonan tersebut agar berbentuk seperti mie dan langkah terakhir adalah merebusnya hingga matang.

Untuk bumbunya sendiri, Mie Des hanya menggunakan bawang merah, bawang putih, kemiri, merica, dan udang kering kecil-kecil. Selain bumbu dasar tersebut juga ditambahi kaldu, telur dan tentunya sambal atau cabai kering yang menjadi bahan penting pembuatan mie ini.

Untuk bisa menikmati kuliner klasik yang sudah membumi dengan masyarakat Yogyakarta bahkan juga pada wisatawan dari berbagai daerah ini, bukan menjadi suatu hal yang sulit untuk menemukannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun