Mohon tunggu...
Yusron Rosyadi
Yusron Rosyadi Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Mahasiswa 4 sehat 5 burjonan IG : @rosyadiyusron

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Puasa Itu Dilarang Makan, Bukan Melarang Orang Lain Makan

13 Mei 2019   21:22 Diperbarui: 13 Mei 2019   21:37 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: kartunanak.blogspot.com

Syarat berpuasa itu islam, berakal, sudah baligh dan mengetahui wajibnya berpuasa. Nggak ada anjuran untuk anak - anak melaksanakan puasa. Dalam puasa dilarang untuk makan, bukan melarang orang lain makan karena kita belum tau sebab musababnya mereka makan. Misal orang yang melakukan pekerjaan berat, musafr atau nonmuslim.

Dikutip dari Tribunjogja.com dengan judul  "Bolehkah Memberi Makan dan Minum Orang yang Tak Puasa?" Khairuddin Tahmid, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MU)I Lampung mengingatkan, Islam melarang memberikan makan pada orang yang sengaja meninggalkan puasa.

"Kami jelaskan bahwa terkait hal tersebut sebaiknya dilihat terlebih dahulu alasan apa yang menyebabkan orang itu tidak berpuasa. Jika mereka tidak berpuasa karena pekerjaannya yang sangat berat, maka ia boleh tidak berpuasa, dan orang memberi makan minum kepadanya, puasa tidak batal," jelasnya.

Dengan tanggapan saya seperti ini bukan berarti saya termasuk orang yang setuju dengan kalimat "Orang berpuasa harus menghormati orang yang tidak puasa". Karena dalam hal ini yang menjadi masalah dibahas hanyalah isi perut, sekali lagi isi perut nggak lebih.

Apa nggak bisa kita mengalah untuk urusan isi perut? Misal orang yang berpuasa melihat yang nggak puasa yaa didiamkan saja. Biarkan mereka makan sampai kenyang, anggap saja Allah SWT sedang menge-test iman kita. Siapa tahu dengan menahan hawa lapar kita diganjar pahala oleh Allah SWT.

Dan untuk yang nggak berpuasa. Bisa menghormati orang yang berpuasa. Saya kasih contoh lagi nih, misal lagi makan terus melihat orang yang berpuasa. Ya jangan ditampakkanlah makananmu. Makan sembunyi -- sembunyi kan bisa tuh. Atau beli beli makan terus makannya bisa dirumah. Selain bisa menghormati orang yang berpuasa kamu kan bisa irit untuk beli minum, hehehe.

Cukuplah berseteru tentang hormat menghormati di bulan Ramadhan. Apa nggak bosen setiap Ramadhan diisi perdebatan tentang "Menghormati orang yang berpuasa atau menghormati orang yang nggak berpuasa". Dua - duanya harus dihormati. Itu dah final, nggak ada permakluman lagi.

Maka dari itu pentingnya untuk saling toleran. Terakhir, Bagi yang puasa semangat berpuasa! bagi yang nggak berpuasa selamat berburu diskonan!

Sekian....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun