Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Stres pada Kucing Hamil, dapat Memicu Terjadinya Keguguran

3 Juli 2022   07:36 Diperbarui: 3 Juli 2022   08:43 3388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi si Kokat (belakang) setelah keguguran|foto: dokpri

Dari Kompas.com saya mendapat gambaran apa yang menyebabkan kucing sampai mengalami keguguran seperti tersebut. 

Pertama, adanya jamur pada kulit yang menyebabkan janin mati dan keluar dengan diawali terjadinya pendarahan. Hal ini disebut dengan aborsi Mikotik 

Kedua, ketidakseimbangan hormon yang diakibatkan oleh perasaan tidak nyaman (stres) dan oenurunan berat badan

Ketiga, adanya parasit Neospora Caninum, biasanya terpapar dari hewan peliharaan anjing

Kucing tergolong hewan yang rentan terserang berbagai gangguan kesehatan. Untuk itu pencinta kucing (cat lovers) harus memperhatikan hal-hal seperti berikut ini:

1. Waspadai jamur pada cuping telinga kucing

Kebersihan menjadi faktor penting bagi makhluk hidup, tidak terkecuali hewan kucing yang habitat aslinya adalah alam bebas.

Kesalahan kami adalah jarang memandikan kucing peliharaan karena mendapatkan perlawanan (cakaran terkadang juga gigitan).

Biasanya saya memandikan hewan kucing dengan air hangat ataupun air sumur saat cuaca sedang cerah. 

Setelah selesai, saya menyelimuti kucing dengan kain sambil juga diusap-usap untuk mengurangi basahnya.

Kemudian kucing saya lepaskan agar dapat berjemur di bawah matahari. Kami berikan makanan kesukaannya dengan harapan hatinya sedikit terhibur dan ia lupa bahwa aktivitas mandi itu sungguh tidak enak.

Nah, akhir-akhir ini saya alpa memandikan si Kokat sampai cuping telinganya mulai ditumbuhi jamur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun