Acara ritual adat Perang Ketupat ditutup dengan melarung perahu kecil berisi sesajian, dan taber keliling kampung oleh tim ritual dengan mempercikan air tolak bala kerumah- rumah warga yang telah di doakan saat ritual Perang Ketupat.
Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata turut mendukung dan memfasilitasi kegiatan Festival Adat Perang Ketupat tahun 2025.
Dalam acara seremonial ritual adat Perang Ketupat dipagi itu dihadiri masyarakat serta sejumlah tamu undangan dari DPR RI, DPRD Bangka Belitung, DPRD Bangka Barat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Perwakilan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Perwakilan Forkopimda Kabupaten Bangka Barat.
Dalam acara ceremonial, ketua panitia Perang Ketupat Yan Rudianto mengatakan," Alhamdulillah kita dapat hadir dalam rangka acara Festival Perang Ketupat Tempilang tahun 2025.Â
Rangkaian acara Festival Perang Ketupat ini, telah dimulai di awali tanggal 18 Desember tahun 2024, dengan pembukaan pertandingan bola kaki.
"Jadi tiga bulan sebelumnya sudah berlangsung riuh acara Festival Perang Ketupat ini. Kemudian, tanggal 13 kemarin pas malam Nisfu Sya'ban, itu diawali acara Ngancak.