Kepada Tim Kompasiana yang terhormat,
Saya menulis surat ini untuk menyampaikan keluhan terkait penerapan filter naskah (moderasi) yang menurut saya tidak adil, tidak berguna, dan merugikan para penulis.
Belakangan ini, naskah yang saya (dan banyak penulis lain) unggah sering tertahan dalam proses review tanpa kejelasan waktu, bahkan hingga berjam-jam sehingga melewatkan kesempatan untuk muncul di tab TERBARU. Contohnya naskah terakhir saya yang membutuhkan waktu 3 (TIGA) jam untuk lolos moderasi.
Akibatnya:
- Penayangan artikel menjadi sangat terlambat, tidak sesuai dengan momentum topik yang dibahas.
- Artikel tidak terbaca oleh pembaca, karena saat akhirnya tayang, sudah tenggelam oleh artikel lain yang lebih baru.
- Penulis merasa usaha menulis sia-sia, karena tidak mendapatkan eksposur maupun apresiasi.
- Tidak ada penjelasan transparan mengenai alasan penahanan naskah.
Saya memahami pentingnya moderasi demi menjaga kualitas dan kenyamanan platform. Namun, moderasi seharusnya cepat, transparan, dan adil, bukan malah menghambat karya penulis.
Dengan ini saya meminta:
- Penjelasan resmi mengenai kebijakan filter naskah dan standar moderasi. Kalau perlu, buatlah daftar kata-kata HARAM (keyword sensitif)Â yang menyebabkan sebuah artikel masuk bengkel moderasi.
- Batas waktu yang jelas untuk proses review. Kalau sesudah lewat batas waktu belum juga di-review, loloskan untuk tayang.
- Notifikasi alasan yang JELAS jika naskah ditunda atau tidak tayang.
- Evaluasi sistem agar penulis tidak dirugikan secara eksposur dan pembaca.
Kompasiana selama ini dikenal sebagai ruang bebas berekspresi bagi penulis. Apalagi dengan adanya disclaimer 'Konten ini menjadi tanggung jawab bloger'. Â
Saya berharap platform ini tetap menjunjung keadilan, keterbukaan, dan penghargaan terhadap karya penulis.
Terima kasih atas perhatian dan tanggapan yang konstruktif.
Hormat saya,