Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cegukan

28 Januari 2023   13:26 Diperbarui: 28 Januari 2023   13:42 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.keckmedicine.org/blog/are-hiccups-a-sign-of-something-serious/

Cegukannya yang tak juga berhenti membuatku gila dan dia sepertinya tidak menyadari fakta ini. Dia cegukan tanpa peduli dengan dunia.

Salah satu cara menghentikan cegukan tradisional dari Nenek terlintas di benakku, jadi aku mengambil kunci dan memasukkannya di belakang bajunya.

Logam yang dingin menyentuh kulit membuatnya melompat seperti kucing yang terkejut. Mukanya menabrak kusen pintu, menyebabkan hidungnya pecah seperti buah jambu yang kelewat matang. Saat dia berbaring di lantai, berdarah dan mengerang, aku melihat cegukannya telah berhenti.

Dalam hati aku mengucapkan 'terima kasih' kepada Nenek yang telah meninggal. Semoga arwahnya beristirahat dengan tenang.

Resep pengobatan tradisional warisan nenek moyang berhasil!

Bandung, 28 Januari 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun