Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bangunan Tua

15 Januari 2023   18:07 Diperbarui: 17 Januari 2023   09:05 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumah Tua di Inggris (foto: Unique Home Stay)

"Serius? Kau berharap aku masuk ke sana?"

"Kalau kau mau gabung dengan komunitas kami," kata Richad.

Aku berbalik ke arah rumah Pak Tua Kunun. Sekarang lebih merupakan gudang peralatan daripada tempat tinggal.

Rumah di Jl. Pemancar itu mungkin umurnya sudah ribuan tahun. Sekarang merupakan lahan kosong yang dikelilingi bukit tanah liat merah dan bengkel. Bahkan bengkel pun sekarang kosong.

Ibu jari kakiku tercelup ke dalam lumpur cokelat, merasakannya terjepit dan menempel di kakiku. Aroma bunga kersen di udara dan aku menikmatinya selama mungkin.

"Kamu masuk atau menyerah?" tanya Zizi.

Aku mengambil gumpalan tanah dan melemparkannya ke Zizi. Wajahnya yang berjerawat menjadi pucat sebelum dia menunduk. Gumpalan itu melayang melewatinya dan berhamburan di ilalang tinggi.

Seekor lalat mendengung dan rasanya aku bisa melihat sayapnya bergerak dalam gerakan lambat.

Aku melangkah lebih dekat ke bengkel berdinding dinding seng yang berkarat. Tidak ada jendela, jadi aku tidak bisa mengintip ke dalam.

Cahaya matahari menyinari atap seng, membakar mataku yang lelah. Angin hangat bertiup kencang mengaduk-aduk debu dan daun-daun luruh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun