Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Ramuan Cinta

25 Desember 2022   18:36 Diperbarui: 25 Desember 2022   18:43 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika masih kecil, mereka melempariku dengan batu, menyebutku penyihir jahat. Tetapi ketika mereka bertambah besar, mereka menyelinap ke gubukku di tengah malam, meminta bantuanku.

Ramuan cinta. 

"Mengapa?" aku bertanya kepada mereka. "Carilah laki-laki yang mencintaimu apa adanya. Kamu tidak butuh sihir."

Tapi yang semalam, dengan giginya yang menonjol, matanya yang menatap ke arah yang berbeda, rambutnya---

Beberapa gadis membutuhkan sedikit bantuan.

"Ramuan yang terkuat," katanya padaku. "Yang tidak akan pernah bisa dipatahkan."

"Apa yang istimewa tentang dia?"

"Tidak ada," katanya. "Dia cowok yang mengerikan. Oh, dia tampan, tinggi. Ayahnya adalah miliarder pemilik perusahaan start-up. Tapi dia jahat dan tidak punya hati. Aku ingin dia berlutut di depanku, gadis paling jelek di sekolah. Aku ingin dia memohon cintaku dengan semua orang melihat. Agar aku bisa menertawakan dirinya dan mengatakan kepadanya bahwa dia tidak cukup baik untukku. Dan dia merindukanku selama sisa hidupnya. Dia akan menangis seperti dia sering membuatku menangis, dengan kata-katanya yang kejam dan leluconnya yang jahat."

Bintaro, 25 Desember 2022

Sumber ilustrasi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun