Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Menulis Artikel Ilmiah Populer

21 Mei 2021   19:28 Diperbarui: 22 Mei 2021   19:00 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: worldofweirdthings.com

Saat menulis artikel ilmiah populer, hasil penelitian sering kali ditujukan untuk pembaca yang bukan spesialis topik Anda. Asumsikan bahwa pembaca Anda tidak memiliki pengetahuan selain apa yang dipelajari di sekolah menengah, tetapi hargai kecerdasan mereka. 

Berikan gambaran umum tentang penelitian tersebut. Berikan hanya informasi yang paling penting. Sederhanakan hasil. Akurat tetapi hindari memberikan terlalu banyak detail. Hindari frasa berbunga-bunga yang panjang dan patuhi prinsip satu ide per kalimat.

Perhatian lainnya adalah panjang kalimat. Para penulis berpendapat bahwa kalimat yang lebih panjang lebih sulit untuk dipahami. Kalimat pendek-20 kata atau kurang-lebih mudah dimengerti. 

Namun, tidak ada aturan tegas tentang hal ini. Aturan praktisnya adalah memvariasikan panjang kalimat sesuai dengan konteks dan membuat kalimat sesederhana mungkin.

Tidak seperti pembaca ahli, pembaca artikel populer jarang tertarik pada detail bagaimana peneliti melakukan penelitian. 

Jadi metode dan prosedur harus dijelaskan dengan sangat singkat. Dan alih-alih berlama-lama dengan detail teknis, luangkan lebih banyak waktu dan kata-kata untuk menafsirkan hasil yang diperoleh dari penelitian.

5. Hindari jargon 

Mungkin ada kata, akronim, dan singkatan yang tidak akan diketahui orang di luar bidang keahlian Anda. Sadarilah pengetahuan pembaca Anda dan pilih kata dan frasa yang Anda yakin akan mereka pahami.

Artikel ilmiah populer harus ditulis dalam bahasa sederhana dan tanpa jargon teknis. Misalnya, alih-alih hanya menggunakan istilah "hewan semelparous", pertimbangkan untuk mengkualifikasinya dengan definisi "hewan yang mati setelah berhubungan seks", atau hanya menggunakan definisi dan menghilangkan istilah teknis sama sekali.

Jika terpaksa menggunakan ekspresi teknis, pastikan untuk menjelaskannya dalam istilah sederhana. Artikel penelitian biasanya penuh dengan nominalisasi-teknik yang digunakan peneliti untuk membuat nada mereka impersonal. Namun, penggunaan nominalisasi yang berlebihan dapat membuat teks tidak dapat dimengerti.

6. Gunakan kalimat aktif 

Meskipun sebagian besar artikel penelitian menggunakan nada impersonal, artikel ilmiah populer bisa lebih bersifat pribadi. Jika memungkinkan, gunakan kalimat aktif daripada pasif. 

Tujuannya adalah untuk melibatkan pembaca dan penulis yang aktif melakukan hal itu. Misalnya, alih-alih menulis, "reaksi berbagai logam diuji," tulislah "kami menguji reaksi berbagai logam". Menambahkan kata 'kami' membuat artikel menjadi lebih mempunyai sentuhan personal.

Penutup

  • Pastikan bahwa isi dan bahasa artikel populer cocok untuk lingkaran pembaca yang lebih luas.
  • Buat judulnya pendek dan menarik.
  • Susun artikel Anda dengan baik.
  • Jelaskan metode dan teknik hanya secara singkat.
  • Saat menjelaskan hasil Anda, fokuslah pada apa artinya dan bagaimana penerapannya.
  • Gunakan istilah teknis sesedikit mungkin, dan hindari kalimat yang terlalu panjang.

Bandung, 21 Mei 2021
(Disarikan dari berbagai sumber)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun