Lari mengejar cinta atau impian ? Pelajaran hidup dari SKSJ ala Five Minutes

Semakin ku kejar, semakin kau jauh,

tak pernah letih, tuk dapatkanmu 

terus berlari, namun ku takut

terjatuh lagi

Penggalan lirik diatas tentu tak asing di telinga sobat pecinta musik pop tahun 2000 an. Lagu pembuka dari Album Ke tujuh Five Minutes yang dirilis 2009 lalu bertajuk "semua ini sendiri" cukup booming dan turut membersamai kehidupan muda mudi kala itu, dan bahkan hingga kini pun penggalan lirik masih tergolong relate. Lagu ini secara tersirat mengisahkan cerita seseorang yang sedang PDKT dengan pujaan hatinya, namun seiring dia berusaha, alih-alih semakin mesra, sang pujaan hati semakin menjauh dan membuat seseorang tersebut ingin menyerah dari mimpi dan harapannya pada sang gadis tersebut.

Makna Lainnya

Walau berkutat soal relationship, lagu ciptaan Ricky Tjahyadi ini sebetulnya bisa dimaknai juga secara holistik dan sering kita temui lingkup kehidupan kita. Terkadang ketika kita sudah menggebu-gebu dalam berusaha mencapai tujuan kita dengan berbagai cara dan pengulangan, hasil yang didapatkan malah selalu jauh melebihi ekspetasi hingga membuat kita hampir berputus asa. Dalam hal ini, introspeksi dan evaluasi menjadi pijakan yang mesti kita dahulukan, ego harus dikesampingkan dan perlunya mempertimbangkan untuk mencoba segala alternatif yang ada, disertai dengan tawakal niscaya jalan yang lebih baik akan lebih terbuka lebar.

Kemasan Baru

Kini lagu yang sudah mencapai 44 juta pemutaran di aplikasi pemutar "spotify" telah di modifikasi beberapa kali, dari versi akustik hingga yang terbaru berupa remake ulang dengan nuansa "jedag jedug" yang asyik dan kekinian. Menggandeng R.E, lagu SKSJ hadir lagi menyapa para Fivers (fanbase Five Minutes) untuk nostalgia masa-masa muda yang penuh kenangan. Lagu ini bisa kamu dengarkan di seluruh platform musik kesayangan kalian. Ciao!!