Ciwangun Indah Camp (CIC) di kawasan Lembang, Bandung Barat, merupakan destinasi wisata alam yang terus berkembang dan semakin ramai dikunjungi wisatawan. Tidak hanya menawarkan pemandangan hijau dan udara sejuk, CIC juga dikenal memiliki sejumlah fasilitas yang cukup menunjang kenyamanan para pengunjung.Â
Di sekitar area pintu masuk, tersedia area parkir yang luas untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir kesulitan tempat parkir saat musim liburan. Selain itu, fasilitas dasar seperti toilet umum dan masjid juga telah disediakan, memudahkan pengunjung dalam memenuhi kebutuhan ibadah maupun keperluan pribadi selama berada di kawasan wisata. Tak hanya itu, terdapat pula beberapa saung di area depan yang disediakan sebagai tempat istirahat sejenak, khususnya bagi wisatawan yang datang bersama keluarga atau lansia. Area ini juga dilengkapi kantin, warung makan, serta jajanan kaki lima yang menawarkan berbagai pilihan kuliner dengan harga terjangkau. Kehadiran pedagang lokal ini turut mendukung perekonomian masyarakat sekitar.
CIC juga memiliki jalur trekking yang landai dan mudah dilalui, cocok untuk semua kalangan. Jalur ini membawa pengunjung menuju area ketiga curug yang ada di CIC ini, air terjun alami yang menjadi salah satu daya tarik utama kawasan ini. Selain itu, terdapat area camping yang cukup luas dan sering dimanfaatkan untuk kegiatan berkemah, baik oleh wisatawan umum maupun rombongan sekolah atau komunitas.
Namun, di balik semua fasilitas lengkap di area depan dna keindahan curug serta pemandangan lainnya, fasilitas di area curug sendiri masih terbilang minim. Akses ke toilet hanya ada satu, dan tempat duduk untuk istirahat juga sangat terbatas. Tidak banyak saung atau titik berteduh yang bisa dimanfaatkan pengunjung setelah trekking cukup jauh. Di area curug pun hanya terdapat satu warung dan satu saung yang tentu tidak cukup menampung kebutuhan wisatawan saat kunjungan sedang ramai. Fasilitas di area curug  masih terbilang kurang dibandingkan dengan fasilitas di bagian depan CIC, padahal curug ini adalah titik utama yang dituju oleh banyak wisatawan. Ketimpangan ini menjadi catatan penting yang sebaiknya diperhatikan oleh pengelola. Peningkatan fasilitas seperti penambahan toilet, tempat duduk, dan warung yang lebih tertata bisa membuat pengalaman berkunjung ke curug jauh lebih nyaman dan menyenangkan.
Dengan meningkatnya jumlah pengunjung setiap tahun, sudah saatnya pengelolaan fasilitas tidak hanya terpusat di area depan dan jalur tracking, tetapi juga menyentuh langsung kawasan curug sebagai jantung dari destinasi ini. Keindahan alam akan terasa lebih lengkap jika ditunjang dengan fasilitas yang merata dan layak bagi semua wisatawan. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI