Mohon tunggu...
Aulia Meiradita
Aulia Meiradita Mohon Tunggu... Lainnya - Haii

Lets love our self

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Globalisasi bagi Perdagangan Internasional

20 Januari 2021   11:45 Diperbarui: 20 Januari 2021   12:19 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Globalisasi menurut KBBI adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Bisa dibilang Globalisasi adalah proses integrasi internasional karna adanya pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya.

 Sedangkan Perdagangan Internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh satu negara dengan negara lainnya. Perdagangan Internasional dapat melakukan banyak perdagangan asalkan barang yang diperdagangkan adalah barang -- barang yang Legal menurut negara.

 Beberapa contoh barang yang sering diperdagangkan adalah bahan -- bahan industri seperti besi, timah, pasir, minyak, dll. Kemudian ada bahan makanan seperti rempah -- rempah, sayur, buah , bahkan beras dan gandum. Tak hanya barang, Perdangan Internasional sendiri juga banyak memperdagangkan Jasa, seperti Tenaga Kerja.

Pada masa sekarang ini, peran Teknologi sangat penting bagi dunia, dan juga pastinya berimbas pada Perdagangan Internasional. 

Globalisasi juga ikut berperan penting pada berkembang nya teknologi ini, sehingga memudahkan kita dalam berdagang antar negara.

Indonesia juga tidak terlepas denga adanya globalisasi ini, dan pastinya akan berdampak pada perdagangan internasional dan perekonomian indonesia. 

Berikut adalah beberapa dampak dari adanyaGlobalisasi pada Perdagangan Internasional bagi Perekonomian Indonesia.

Dampak Positif :

1. Memenuhi Kebutuhan antar sesama negara
2. Berkurang nya tingkat pengangguran
3. Bertambahnya pendapatan devisa suatu negara
4. Mendorong majunya ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Meningkatkan produktivitas suatu negara

Dampak Negatif :

1. Rendahnya kualitas sumber daya
2. Matinya usaha -- usaha kecil
3. Kurangnya wawasan tentang teknologi
4. Menjadikan masyarakat menjadi konsumtif
5. Adanya ketergantungan pada negara -- negara lain
6. Mahalnya biaya antar negara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun