Mohon tunggu...
Aten Dhey
Aten Dhey Mohon Tunggu... Penulis - Senyum adalah Literasi Tak Berpena

Penikmat kopi buatan Mama di ujung senja Waelengga. Dari aroma kopi aku ingin memberi keharuman bagi sesama dengan membagikan tulisan dalam semangat literasi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Jauh

17 Maret 2019   10:44 Diperbarui: 17 Maret 2019   11:29 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di ujung malam bintang beterbangan
Kutanya rembulan tak bersuara
Mengapa malam gelap mencekam
Katanya jauh dari sang terang
Kuingin memetik cahaya bola malam
Dalam selumbar sinar yang terbit
Di atas cinta yang kau bawa
Pernah malam tanpa gelap
Bintang tanpa cahaya
Biarlah semua tersingkap dalam diam
Alam tak mungkin berubah
Tapi yakinlah malam kan berlalu
Esuk kan menyambut gembira
Sinar cinta yang jauh
Menumpuk seonggok rasa
Rindu menerjang hati yang lumrah
Pernah ada kisah cinta
Dua insan saling suka
Di bawa satu tudung cinta mereka bersua
Waktu sering menjadi penghalang
Dia membuat jarak yang tak mungkin menyatu
Dalam cinta jauh menyepi
Terlukis harap untuk cinta yang kian membatin
Malam gelap pun berkisah
Seolah mengerti kengerian ini
Bertahanlah di pelipur rindu ujung malammu

Yogyakarta, 17 Maret 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun