Mohon tunggu...
Asyifah Ramadhanti
Asyifah Ramadhanti Mohon Tunggu... Akuntan - Scholar

Love to discover new things and experiences.

Selanjutnya

Tutup

Money

Tugas Prof. Dr. Apollo Daito: Investasi dalam Saham, Akuntansi dan Pelaporan Investor

3 April 2020   11:00 Diperbarui: 3 April 2020   11:03 30476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pada artikel ini saya akan membahas mengenai bagaimana perlakuan akuntansi terhadap Investasi dalam Saham.

Kepemilikan investasi saham dapat digolongkan ke dalam 3 kelompok:

  • Kepemilikan saham dalam jumlah kecil, yaitu kurang dari (<) 20%. (Metode Biaya)
  • Kepemilikan saham dalam jumlah yang cukup besar, yaitu antara 20% - 50%. (Metode Ekuitas)
  • Kepemilikan saham secara mayoritas, yaitu lebih dari (>) 50%. (Kedua metode atau konsolidasi)

Pembagian besarnya saham ini dapat mempengaruhi bagaimana perlakuan pencatatan akuntansi terhadap masing-masing bagian. Ada 2 metode pencatatan akuntansi yang digunakan untuk investasi saham yang akan saya bahas dalam artikel ini.

A. Metode Pencatatan Akuntansi untuk Investasi Saham

Dalam akuntansi terdapat 2 metode pencatatan investasi saham, yaitu Cost Method (Metode Biaya) dan Equity Method (Metode Ekuitas). Metode ini dijelaskan dalam PSAK No.15 tentang Akuntansi untuk Investasi dalam Perusahaan Asosiasi.

1. Cost Method (Metode Biaya)

Cost Method adalah metode pencatatan investasi dimana investor mencatat investasi sebesar biaya awal perolehannya atau yang disebut historical cost accounting. Dividen yang diterima akan dicatat sebagai pendapatan dividen. Tapi jika dividen  yang diterima melebihi bagian laba yang seharusnya diterima investor setelah saham diperoleh, maka kelebihan tersebut dianggap sebagai pengembalian modal atau likuidasi dividen dan dicatat sebagai pengurangan terhadap rekening investasi, ketentuan ini sesuai denagan PSAK No.13 tentang Akuntansi untuk Investasi. Cost Method merupakan metode yang digunakan oleh investor yang memiliki saham pada perusahaan lain (Investee) dengan kepemilikin  kurang dari (<) 20%. Hal ini menunjukan bahwa investor tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap aktivitas investee.

Cost Method ini didasarkan pada teori bahwa akuntansi untuk suatu investasi pada perusahaan anak harus sama dengan akuntansi untuk investasi jangka panjang dalam surat berharga. Penerimaan dividen diakui sebagai pendapatan atau laba/rugi investasi setelah surat berharga yang dimiliki terjual. Dalam metode ini perusahaan anak dan induk diperlakukan sebagai perusahaan yang berbeda. Walaupun secara umum, perusahaan induk dan anak merupakan satu kesatuan ekonomi, tapi dari sisi akuntansi keduanya dianggap memiliki kesatuan usaha yang terpisah.

Dalam metode ini investasi dalam perusahaan anak selalu menggambarkan original cost karena laba/rugi dan amortisasi dari goodwill perusahaan anak tidak mempengaruhi perusahaan induk pada rekening investasi anak, kecuali jika perusahaan anak mengumumkan dan membagikan deviden, maka perusahaan perlu melakukan pencatatan.

2. Equity Method (Metode Ekuitas)

Equity Method adalah metode pencatatan investasi dimana investor mencatat investasi sebesar biaya perolehan. Dividen atau distribusi laba akan dicatat sebagai penambah akun investasi jika perusahaan investee memperoleh laba. Dan akan dicatat sebagai pengurang akun investasi apabila perusahaan investee mengalami kerugian. Nilai investasi ditambah atau dikurangi dengan bagian laba/rugi investor pada perusahaan asosiasi setelah tanggal perolehan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun