Mungkin ada yang belum tahu apa itu ngabuburit? Ngabuburit itu kegiatan menunggu azan maghrib menjelang berbuka puasa pada bulan ramadhan.
Ngabuburit bisa jalan-jalan sore, bercengkrama dengan teman, mendengarkan pengajian, mencari takjil gratis seperti yang biasa dilakukan mahasiswa-mahasiswa yang tak pulang kampung agar lebih hemat. Atau mungkin Anda yang sedang bekerja merantau jauh dari kampung halaman. Bisa juga dengan menghabiskan waktu di taman menikmati ciptaan Allah SWT yang sangat luar biasa, tadabur alam.
Ada begitu banyak ragam cara orang menghabiskan waktunya untuk menunggu azan maghrib menjelang buka puasa, sebagaimana yang kita sebutkan di atas tadi. Tapi ada satu hal yang spesial untuk saya tawarkan kepada Anda agar ngabuburit Anda penuh syahdu dan banyak hikmah. Apa itu? Yaitu MENGAJI.
Apa itu mengaji? Yaitu kegiatan membaca Al-Quran. Membaca Al-Quran bisa diartikan membacanya dengan lafal berbahasa Arab atau hanya sekedar membaca terjemahannya itu juga bisa disebut bagian daripada membaca Al-Quran. Atau dengan mentadaburi ayat-ayatnya, mengkaji memahami lebih dalam maknanya itu juga bagian daripada membaca Al-Quran.
Mengaji ini sekarang menjadi kegiatan yang lambat laun mulai memudar di masyarakat kita. Orang-orang lebih suka bermain handphone ketimbang membaca Al-Quran. Padahal membaca Al-Quran memiliki segudang hikmah.
Mau pintar? Bacalah Al-Quran.
Mau hidup tenang? Bacalah Al-Quran.
Mau Sukses? Bacalah Al-Quran.
Mengapa? Karena Al-Quran bukanlah bacaan yang sekedar bacaan seperti koran-koran atau buku-buku, kitab-kitab yang ada di tangan Anda. Yang kita baca adalah wahyu Tuhan, perkataan dari Sang Maha Pencipta, yang membuat kita dari tiada menjadi ada. Kata-kata yang paling agung dan indah di muka bumi, tiada duanya.
Masalahnya, apakah Anda yakin dengan Al-Quran? Buktinya sudah dan sangat sangat sangat jelas. Saya mulai satu pertanyaan dulu untuk membuktikan Al-Quran bukan kata-kata yang biasa.
Sebutkan perkataan Tuhan atau Kitab Suci di seantaro dunia ini yang mudah dihafalkan selain daripada Al-Quran yang ayatnya berkisar 6.000-an ayat??? Coba renungkan...
Sampai di situ kita lanjut sejenak. Ngabuburit dengan Mengaji ialah kegiatan yang sangat indah kita lakukan bersama di rumah mungil yang kita miliki, sehingga dengan bacaannya membuat rumah kita dipenuhi cahaya. Rumah yang kita diami jika tidak ada lantunan-lantunan ilahi maka rumah yang kita diami diibaratkan seperti kuburan tanpa cahaya.
Dengan mengaji keakraban orang tua dengan anak bisa terwujud, lebih indah lagi bisa membuat antar keluarga saling bertukar pikiran, saling berbagi satu sama lainnya. Yang satu menyimak bacaannya dan yang satu lagi memperbaiki cara baca yang salah. Mau lebih seru lagi bisa dibarengi dengan Ice Breaking bersama keluarga di pertengahan membaca Al-Quran.
