Memuliakan Istri
Jarang ada lelaki yang memuliakan istrinya dengan sepenuh hati, apalagi di kalangan pria Makassar yang dikenal tegas dan keras dalam karakter. Tapi Sampulawa melakukannya dengan cara yang sangat istimewa.
Ia memberikan bukan hanya kendaran termewah hingga rumah megah lengkap dengan kolam renang, musholla, studio musik untuk anak, ruang karaoke untuk keluarga, hingga taman yang menyerupai lapangan golf. Di Alam Sutera, Tangerang, berdiri rumah mereka bernuansa mediterania dengan kubah besar yang tampak gagah dari jalan kompleks, bukti nyata betapa ia menempatkan istri dan keluarga di posisi terhormat.
Namun, yang paling berharga bukanlah materi itu semata. Sampulawa menempatkan istrinya di hatinya, mengajaknya berdansa, menemaninya dalam suka dan duka, serta menjadikan perayaan pernikahan mereka pesta kebahagiaan yang bisa dirasakan seluruh tamu undangan.
Gaya Pernikahan yang Jarang Ditemui
Acara ulang tahun pernikahan ini tidak hanya sekadar resepsi mewah. Ada "Happy Golf" di Padivalley sebelumnya, di mana puluhan golfer diajak bermain gratis sambil mendapat hadiah: tumbler, selimut, matras, setrika, hingga kasur lipat. Sebuah kebahagiaan yang dibagikan, bukan hanya dinikmati sendiri.
Puncaknya, dalam resepsi di Hotel Rinra, semua tamu undangan disambut penuh keramahan. Bahkan mereka pulang dengan hadiah, seakan kebahagiaan pasangan ini harus dirasakan juga oleh banyak orang.
Acara yang diketuai Suhardi, sekretaris PGI sekaligus Ketua Apindo Sulsel, semakin semarak dengan lantunan suara merdu Ismi Amalia yang membawa semua tamu yang hadir ikut bergoyang bersama.
Dan di penghujung acara, Ustaz Ahmad Ibrahim memimpin doa. Beliau memohonkan keberkahan untuk keluarga besar Sampulawa, mendoakan agar pernikahan ini senantiasa langgeng, penuh cinta, rezeki yang luas, kesehatan yang paripurna, serta kebahagiaan dunia dan akhirat. Doa itu menutup malam dengan haru, meninggalkan kesan mendalam pada semua yang hadir.
Pelajaran untuk Kita Semua
Empat puluh tahun bukan angka kecil. Apa yang kita saksikan dari pasangan Haji L.I. Sampulawa dan Hj. Mery Dianty adalah bukti bahwa cinta sejati bukan hanya tentang kata-kata indah, melainkan tindakan nyata.