Mohon tunggu...
Asriyanti
Asriyanti Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Sistem Ekonomi di Indonesia

22 Mei 2018   14:02 Diperbarui: 22 Mei 2018   14:10 29625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Telah kita ketahui bahwa sistem ekonomi dalam suatu negara berbeda-beda termasuk Indonesia, tergantung dengan kondisi/keadaan negara itu sendiri. 

Sistem ekonomi merupakan suatu sistem atau cara yang digunakan suatu negara untuk menghadapi masalah-masalah perekonomian di negara tersebut, adapun masalah-masalah perekonomian yang dimaksud yaitu; 1) what, apa yang akan diproduksi, 2) How, bagaimana cara untuk mendistribusi . 3) For whom, untuk siapa akan dikomsumsi. Tujuan sistem ekonomi diterapkan oleh suatu negara yang diharapkan akan terpenuhi adalah kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, pertumbuhan ekonomi global, kestabilan ekonomi dengan kesempatan kerja penuh, adanya dorongan untuk bekerja, serta adanya pemerataan pendapatan. 

Namun, dilihat dari tujuan tersebut perlu diperhatikan bahwa negara akan mencapai tujuannya tidak akan dapat terpenuhi jika sistem yang diterapkan itu tidak sesuai dengan kondisi atau keadaan negara.

Secara umum ada beberapa macam sistem ekonomi yaitu, sistem ekonomi kapitalis yang dimana sistem ini menjalankan suatu asas kebebassan individu tanpa adanya campur tangan dari pemerintah dalam suatu suatu negara yang menggerakkan mekanisme pasar, sistem ekonomi sosialis dimana sistem ini perekonomiannya terdapat campur tangan dari pemerintah, semua kegiatan ekonomi dikuasai oleh negara, sistem ekonomi campuran dimana sistem ini campuran dari kapitalis dengan sosialis yang interaksi ekonomi terjadi di pasar dan juga ada campur tangan dari pemerintah, dan sistem ekonomi Islam dimana sistem ini merupakan asas-asas ekonomi yang terkandung dalam al-Quran dan as-Sunnah. 

Dari beberapa sistem ekonomi ini masing-masing memiliki kelemahan dan kelebihan akan tetapi masalah-masalah ekonomi dapat terealisasi ketika digunakan sesuai dengan kebutuhan negara.

Apa sistem ekonomi yang diterapkan oleh negara Indonesia pada saat ini?

 Sebelum melangkah lebih jauh pada sistem ekonomi yang diterapkan di Indonesia, terlebih dahulu kita ketahui sejarah sistem ekonomi di Indonesia. Sistem yang digunakan negara Indonesia dahulu selalu berubah-ubah, mulai dari masa orde lama hinggan masa reformasi sampai sekarang ini. 

Pada masa orde lama Indonesia menerapkan sistem ekonomi liberal; keadaan ekonomi Indonesia sangat buruk, karena kekuasaan berada ditangan partai politik dan seringnya terjadi konflik sehingga tingkat inflasi juga tinggi mencapai kurang lebih dari 30%. 

Pada masa orde baru sistem ekonomi yang dianut oleh Indonesia adalah sistem ekonomi sosialis, keadaan sistem ekonomi disini telah mengalami perkembangan yang dipimpin oleh Soeharto yang berusaha untuk mengembalikan pertumbuhan ekonomi melalui orientasi kepada pembangunan ekonomi. 

Tidak hanya itu beliau jiga merencanakan startegi-strategi untuk mencapai tujuan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia meskipun terlalu banyak masalah-masalah yang dihadapinya. Pada masa reformasi keadaaan ekonomi makin membaik karena terjadi perubahan terhadap kebijakan ekonomi untuk membantu proses pemulihan negara. Dilihat dari sejarah yang sangat singkat tersebut, tentu kita ingin mengetahui apa sistem ekonomi yang diterapkan Indonesia? Untuk mengetahuinya mari kita simak ulasan dibawah berikut ini.

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam, khususnya rempah-rempah yang beragam, sebagaimana yang ditulis diatas bahwa sistem ekonomi merupakan suatu cara yang digunakan oleh negara untuk mengahdapi masalah-masalah perekonomian. Dimana Indonesia berusaha untuk memperlakukan keadilan yang merata kepada rakyatnya dalam sistem perekonomiannya, meskipun realitasnya masih belum terealisasi dengan baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun