Mohon tunggu...
Asma Aris
Asma Aris Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Resep 2017, Pengalaman Tak Terlupakan

15 Januari 2018   17:08 Diperbarui: 16 Januari 2018   22:10 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Saat pertama kali saya menginjakkan kaki di Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin. mahasiswa baru disarankan untuk mengikuti berbagai macam prosesi pengkaderan, dalam proses pengkaderan ini tidak ada paksaan dari pihak siapa pun semua ini dikambilakan kepada mahasiswa masing-masing tetapi jika ingin menjadi bagian dari Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin (KEMAFAR-UH) kita harus mengikuti pengkaderan ini.

Terlebih dahulu kita harus mengetahui perbedaan dari kader dan pengkaderan. Kader berasal dari bahasa Yunani cadre yang berarti bingkai. Bila dimaknai secara lebih luas berarti Orang yang mampu menjalankan amanat, Orang yang memiliki kapasitas pengetahuan dan keahlian. Kader adalah ujung tombak sekaligus tulang punggung kontunyuitas sebuah organisasi. Secara utuh kader adalah mereka telah tuntas dalam mengikuti seluruh pengkaderan formal, teruji dalam pengkaderan informal dan memiliki bekal melalu pengkaderan non formal. Dari mereka bukan saja diharapkan eksistensi organisasi tetap terjaga, melainkan juga diharapkan kader tetapkan membawa misi gerakan organisasi hingga paripurna.

Pengkaderan berarti proses bertahap dan terus-menerus sesuai tingkatan, capaian, situasi dan kebutuhan tertentu yang memungkinkan seseorang kader dapat mengembangkan potensi akal, kemampuan fisik, dan moral sosialnya. Sehingga, kader dapat membantu orang lain dan dirinya sendiri untuk memperbaiki keadaan sekarang dan mewujudkan masa depan yang lebih baik sesuai dengan cita-cita yang diidealkan, nilai-nilai yang di yakini serta misi perjuangan yang diemban.

Kemafar adalah organisasi yang menaungi Keluarga Farmasi Universitas Hasanuddin. Setiap tahun, kemafar mengadakan perekrutan anggota keluarga melalui kegiatan Bina Akrab Kemafar-UH. Pada kegiatan tersebut, warga kemafar dari berbagai angkatan hadir bersama-sama untuk bertemu, melepas rindu, berdiskusi, bercanda ria, tertawa bersama, curhat, melepas penat, dan masih banyak keseruan lainnya yang akan diperoleh. Dan yang tidak kalah penting adalah warga kemafar hadir untuk menyambut adik-adik keluarga baru kemafar yang sedang melalui prosesi awal pengkaderan yang diberi nama RESEP (Reformulasi Sikap Etika dan Pola Pikir)

KEMAFAR-UH bertujuan untuk membentuk mahasiswa menjadi insan yang beriman dan bertaqwa, berwawasan, mandiri, dan berjiwa sosial. KEMAFAR-UH berfungsi sebagai : Sarana untuk pengaderan anggota, Sarana untuk memperjuangkan aspirasi mahasiswa, Sarana untuk mengembangkan potensi, minat, dan bakat anggota yang positif, serta kesadaran berlembaga, serta Sarana untuk mempererat silahturahmi.

RESEP yang biasa dikenal dengan Reformulasi Sikap Etika dan Pola Pikir ini merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin (BEM KEMAFAR-UH). Untuk menjadi bagian dari Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin RESEP ialah salah satu tahap yang harus dilalui. Sebelum RESEP terdapat tahap PRA-RESEP yang pertama kali dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2017. PRA-RESEP ini dilaksanakan setiap hari sabtu dan minggu, tetapi ketika kigiatan perkuliahan selesai jadwal dari PRA-RESEP ini berubah yang dimana kegiatan ini dilaksanakan setiap hari hingga tanggal 3 Januari 2018.

Hari pertama Pra-Resep mahasiswa baru diwajibkan membawa air mineral beretiket, roti farmasi dengan harga Rp.2000, buku catatan dengan pembungkus metalik biru, buksos (Buku Sosial), gelas air bersih, sendok plastik yang harus seragam satu angkatan, Id card, dan baju kuliah. Adapun barang yang wajib dibawa per angkatan seperti Scooty Original sebanyak 2 botol besar atau 4 botol kecil.

Terdapat pula peraturan dalam pembinaan, ialah datang jam 7 pagi. Kita diperbolehkan izin sama kakak OC (Organizing Committee) paling lambat jam 6  pagi. Terdapat juga kesepakatan yang kami buat dengan kakak OC, yaitu setiap kesalahan yang kami dihitung 1 set yang dimaksud dari set ini ialah 15 kali push-up, 15 kali sit-up, 15 kali squat jump.

Hari pertama pembinaan ini kami sudah berbuat kesalahan karena pada pagi itu hampir semua dari kami terlambat karena baju pembinaan yang kami harus kenakan terlambat diberikan oleh teman kami jadi yang berbaris dibelakang fakultas hanya sekitar 20 orang yang lain banyak terlambat karena mereka terlambat terima baju. Keselahan kami ini belum dihitung set sama kakak OC karena kami belum buat perjanjian dengan kakak.

Pagi itu kami sudah dapat marahan dari kakak OC karena teman kami yang terlambat, serta ketua angkatan dan perangkat angkatan lainnya yang tidak mengetahui jumlah kami yang hadir. Setelah itu kami melakukan binjas semacam pemanasan ditempat pada waktu itu terdapat gerakan yang sangat melelahkan kami yaitu gerakan kombinasi itu membuat kami sangat lelah karena diulang-ulang beberapa kali pada akhirnya kami pun disuruh sama kakak OC untuk istirahat dan pada waktu kami disuruh minum scooty originaI, saya heran dengan teman saya karena dari mereka banyak yang mengeluh dengan minum scooty saya penasaran sebenarnya rasa scooty itu bagaimana seburuk apa sebenarnya itu scooty soalnya jujur saja itu pertama kali saya minum scooty setelah kami dibagikan scooty pada sendok yang kami pegang kami pun meminumnya dan ternyata rasa scooty itu begitu rasa ikan pantas banyak tidak suka tapi menurut saya itu hal biasa mau minum scooty tidak apa-apa tidak minum scooty juga tidak masalah.

Satu hari kegiatan biasanya kami seperti itu tetapi di Pra-resep ini kami juga mendapatkan berbagai macam materi yaitu materi kerangka berfikir ilmiah, perempuan penggerak, tanggung jawab kaum intelektual, sejarah pergerakan mahasiswa, wajah farmasi Indonesia, Dilema mahasiswa Indonesia, Keismafarsian, pemanfaatan obat tradisional keluarga (TOGA), menjadi sosok pemimpian ideal dengan pemateri yang hebat-hebat, serta terdapat pengenalan Pengurus BEM KEMAFAR-UH dan MEPERWA KEMAFAR-UH Periode 2017/2018. Dalam Pra-Resep ini selain kami terima materi kami juga latihan acara untuk persiapan Maba Show yang akan ditampilkan pada malam kedua RESEP nanti dan terkadang kami juga diberi games sama kakak OC untuk pengurangan utang set kami. Selain itu kami juga melakukan FGD (Focussed Group Discussion) dengan kakak mentor kami yaitu kak Emilia Amanda Toding dan kak Tri Dewi Astuti FGD kami ini dilakukan setiap minggu, dan juga terdapat kegiatan senin religius dan kamis edukatif yang merupakan bagian dari kegiatan RESEP. Kami juga diberi buku sosialisasi (Buksos) agar kami bersosialisasi dengan kakak senior untuk berbagi pengalaman dengan kakak dan dapat seling mengenal dengan kakak senior, dosen dan teman-teman angkatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun