Peran BRI dalam Digitalisasi UMKM di Indonesia

Sekarang ini di negara kita di Indonesia sudah banyak UMKM atau Usaha Mikro Kecil Menengah yang maju dan berkembang. UMKM di Indonesia juga sudah lebih banyak jumlahnya jika kita bandingkan dengan usaha industri yang berskala besar. UMKM ini menjadi salah satu faktor ketahanan dan bagian penting di sistem perekonomian di Indonesia. 

UMKM tentunya mempunyai peran besar dalam mengurangi pengangguran dan kemiskinan di negara kita. UMKM membantu dalam pembentukan PDB sebesar 63,58% dan penyerapan tenaga kerja sebesar 99,45% dari seluruh unit UMKM yang ada. 

UMKM di Indonesia memiliki potensi yang baik dan harus lebih ditingkatkan daya saingnya dengan melakukan inovasi agar tetap terus bertahan dalam jangka waktu yang lebih panjang. 

Dalam proses berkembangnya UMKM tentu terdapat banyak masalah dan rintangan yang harus dilalui oleh para pelaku UMKM. Faktor masalah dan rintangan itu lah membuat UMKM di Indonesia belum dapat bekerja secara maksimal dalam sistem perekonomian nasional maupun internasional. 

Salah satu hambatan dan rintangan yang dialami oleh pelaku UMKM adalah terbatasnya teknologi informasi serta kurangnya finansial yang dimiliki. Untuk meningkatkan daya saing dan memiliki prospek yang lebih baik lagi tentunya diperlukan komitmen dari segala pihak mulai dari pemerintah, instansi, dan juga masyarakat.

BRI adalah salah satu instansi perbankan yang peduli dalam membantu mendukung UMKM di Indonesia. Kita semua mengetahui bahwa BRI memiliki program-program yang inovatif dan kreatif yang tentunya selalu mengikuti perkembangan zaman di era digital ini. 

BRI selalu berupaya untuk Melayani Dengan Setulus Hati dan memberikan yang terbaik bagi seluruh pelaku UMKM di Indonesia melalui program-program unggulannya. 

Sesuai dengan misi BRI yaitu "Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan pelayanan kepada segmen mikro, kecil dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat", BRI selalu merangkul dan mengajak seluruh pelaku UMKM di Indonesia untuk berkembang melalui pendampingan pelaku UMKM dengan Relationship Manager BRI. BRI membantu melakukan pendampingan, restrukturisasi, serta konsultasi bisnis oleh 38.000 tenaga pemasar BRI atau Relationship Manager BRI.

Pada HUT127BRI dengan tema "Makin Muda(H)", kita semua bisa melihat BRI merefleksikan berbagai upaya dan pelayanan BRI yang semakin mudah dan praktis karena dapat diakses di mana saja dan kapan saja kepada pelaku UMKM. 

Seluruh kegiatan pelaku UMKM di Indonesia dilakukan secara online yang merupakan bagian dari proses digitalisasi. 

BRI bersifat selalu terus adaptif dengan adanya perubahan dan perkembangan teknologi. Pemanfaatan teknologi yang terus berkembang adalah salah satu solusi dalam memudahkan proses promosi dan penjualan para pelaku UMKM. Berkembangnya teknologi informasi tentunya harus seimbang dengan pengoptimalan literasi digital di kalangan pelaku UMKM. 

Terdapat lebih dari 13 juta pelaku UMKM yang sudah melakukan digitalisasi berdasarkan data Akumindo, 5 juta diantaranya bertambah ketika masa pandemi Covid-19. 

Peran BRI dalam proses digitalisasi UMKM ini terus bertambah diperlukan adanya pemberdayaan literasi digital mengenai mendigitalisasi pasar tradisional. BRI mempunyai web pasar online yaitu Pasar.id yang merupakan bagian dari BRILianpreneur. 

BRI melalui Pasar.id membantu memfasilitasi fasilitas teknologi seperti jaringan internet, komputer, printer dan lainnya. Para pedagang juga akan mendapatkan pembayaran melalui transfer. Berbagai upaya yang dilakukan BRI dalam membangun ekosistem digital.

Hingga saat ini BRI selalu berusaha mendapatkan sumber-sumber pertumbuhan kredit baru yang mempunyai target segmen yang lebih kecil yaitu ultra mikro. Proses transformasi bisnis BRI juga ditunjukkan melalui aplikasi digital yaitu BRIspot. BRIspot adalah platform untuk mengajukan kredit via aplikasi yang praktis. 

Kemudian BRI juga memiliki program pendampingan dan pemberdayaan seperti Rumah BUMN BRI dan BRI UMKM EXPO(RT) yang merupakan bagian dari BRILianpreneur. 

Berkat seluruh program dan peran BRI dalam mendukung UMKM untuk melakukan digitalisasi, sudah banyak pelaku UMKM yang merasakan berkah digitalisasi dengan berhasil naik kelas bahkan go internasional. Untuk mempertahankan ini, BRI memiliki "sekolah ekspor" di mana para pelaku UMKM didukung untuk dapat menembus pasar internasional.

BRIPahlawanFinansial merupakan identitas yang baik untuk kita diberikan kepada BRI, karena BRI berperan dalam proses digitalisasi UMKM, meningkatkan inklusi finansial, dan membantu para pelaku UMKM naik kelas hingga tembus ke pasar internasional. 

Banyaknya masalah dan hambatan yang dihadapi oleh pelaku UMKM dapat teratasi dan ditangani dengan baik oleh BRI melalui program-programnya. Namun, dalam mempercepat proses digitalisasi dan meningkatkan daya saing pelaku UMKM di pasar internasional tentunya diperlukan komitmen dari segala pihak mulai dari pemerintah hingga juga masyarakat. 

Menurut saya, seluruh inovasi yang dibuat oleh BRI sangat membantu dalam memajukan sektor UMKM di Indonesia, untuk itu kita selaku konsumen, baik masyarakat, instansi, maupun pemerintah harus terus mendukung dan menyukseskan digitalisasi UKM di Indonesia bersama BRI. 

Sudah banyak keuntungan nyata yang diberikan oleh BRI dalam proses digitalisasi untuk mendorong dan memajukan digitalisasi UMKM di Indonesia. Mari dukung terus upaya digitalisasi UMKM di Indonesia bersama BRI!