Mohon tunggu...
Aby
Aby Mohon Tunggu... Mahasiswa - belum menikah

Penikmat seni

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Racun Cinta

5 September 2021   11:45 Diperbarui: 5 September 2021   11:55 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harga diri terus membuatku berlari ketika kutahu cinta telah berkhianat.
Hidup telah memberiku pelajaran bahwa kita tidak dapat mengendalikan kesetiaan seseorang.

 Tidak peduli seberapa baiknya kita kepada mereka, bukan berarti mereka akan memperlakukanmu sama. Tidak peduli seberapa besar artinya bagimu, bukan berarti mereka akan menghargaimu sama. Seringkali orang yang paling kamu cintai, berubah menjadi orang yang paling tidak bisa kamu percayai.


Ketika aku menyadari bahwa aku telah dikhianati secara mendalam, rasa takut benar-benar mengenaiku. Itulah yang pertama kali aku rasakan. Kemudian, kemarahan dan frustrasi. Kemudian, kekecewaan begitu dan seterusnya tidak akan pernah berakhir.


Aku mencoba untuk  tidak merasa tertekan pada orang dan cintanya yang curang yang mengkhianati aku. Cinta yang telah meracuni akal sehat dan membunuh asaku

Aku tahu itu menyakitkan, tetapi kenyataannya adalah mereka selalu curang, mereka tidak akan pernah berubah dan aku sebenarnya jauh lebih baik sekarang karena setidaknya aku tahu siapa mereka sebenarnya.


Dalam keadaan seperti itulah Diam  menjadi sahabat terbaikku, Diam tidak pernah berkhianat. Kehidupanku sejak aku hadir di dunia sudah berdaun penderitaan dan diperkuatnya akar pahit dan hidupku, inilah akhirnya dan aku akan berusaha untuk sembuh tanpa harus melibatkan orang baru.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun