Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Debu Giri Semeru

19 Januari 2021   16:22 Diperbarui: 19 Januari 2021   16:36 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Debu. Sumber: HG-Fotografie on Pixabay.com

Debu Giri Semeru. Membedaki mimpi. 

Tentang mimpi yang belum sempurna, langit-langit aksara. Bimbang, bersikejar dengan asa. Belum paripurna. Nir rasa.

Debu Giri Semeru. Musabab melesat di titik sepi. Berkelok dan berhenti di pojok sunyi. Dan selembar kain putih menyapa diri. Sunyi. Sepi.

Debu Giri Semeru. Menghidangkan lupa. Menghadirkan hangus dada. Betapa simpang siur merajalela. Menghentak dan membuta. Ya...sesaat, buta.

Hening. Itu lega. Aksara, tak kan binasa. Bijaksana.

Debu Giri Semeru. Kembali berguru.

Probolinggo, 19 januari 2021

Puisi Oleh: Arif Rohman Saleh

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun