Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Dramatis dan Kejutan, Spanyol Lolos, Prancis Pulang dengan Menyakitkan

29 Juni 2021   05:54 Diperbarui: 29 Juni 2021   18:18 1824
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Skuad timnas Perancis memancarkan kekecewaan usai kalah adu penalti 4-5 dari Swiss pada babak 16 besar Euro 2020.| Sumber: FRANCK FIFE via Kompas.com

Sayangnya, di babak perpanjangan waktu, Kroasia seperti kehabisan tenaga, terutama di sektor bek sayap yang terus dipaksa adu sprint oleh para pemain sayap Spanyol yang cepat seperti Torres, Sarabia atau pemain pengganti mereka Daniel Olmo dan Oryzabal.

Dua pemain terakhir inilah yang menjadi aktor dari terjadinya dua gol tambahan Spanyol, melalui Alvaro Morata dan Oryzabal sendiri, ketika Modric dan Brozovic yang menjadi jenderal lapangan Kroasia juga ikut terengah-engah menjaga transisi bertahan dan menyerang terus berjalan dengan baik.

Morata bawa Spanyol Ungguli Kroasia I Photograph: Jonathan Nackstrand/AP
Morata bawa Spanyol Ungguli Kroasia I Photograph: Jonathan Nackstrand/AP
Jika kita perhatikan secara detil, adu taktik antara Zlatko Dalic dan Luis Enrique memang berjalan baik. Dalic seperti sudah berhasil ketika memasukkan beberapa pemain bertipe menyerang saat ketinggalan, akan tetapi berbalik menjadi blunder ketika skor masih sama, pertandingan masih bertambah 30 menit dan Kroasia sudah tidak memiliki stok pemain pengganti lagi.

Sebaliknya bagi Luis Enrique, tidak ada pergantian pemain yang mengubah taktiknya. Enrique hanya melakukan penyegaran dengan pemain bertipe sama dengan pemain yang digantikan.

Hal ini mampu mempertahankan pola main Spanyol dan berhasil pula menghemat tenaga para pemain yang terus bergerak dinamis. Sergio Busquets misalnya ditarik dan diganti oleh Rodri, yang memastikan alur bola terus berjalan baik bagi La Furia Roja.

Kemenangan ini membuat Spanyol yang tampak susah payah di fase grup melaju ke perempat final. Di perempat final Spanyol akan melawan Swiss yang membuat kejutan dengan memulangkan juara Piala Dunia 2018, Prancis.

Daya Juang Swiss Pulangkan Prancis yang Lemah Bertahan

Di Arena Nationala, Bucharest, laga Prancis menghadapi Swiss berlangsung ketat dan memacu adrenaline para penikmat bola di dalam dan di luar stadion. Tanpa diduga Swiss memberikan perlawanan yang alot yang membuat Prancis kepayahan dan mesti takluk melalui drama adu penalti.

Swiss mampu unggul lebih dahulu di menit ke-15, setelah striker Haris Seferovic dengan mudahnya menyentil Clement Lenglet dan melompat menyundul bola ke dalam gawang Hugo Lloris. Setelah gol tersebut, Prancis terlihat kesulitan masuk ke sepertiga lapangan Swiss yang bertahan lebih dalam.

Hingga 45 menit babak pertama rampung, Prancis tidak mampu menjebol gawang Swiss. Itulah yang membuat pelatih Prancis, Didier Deshamps menarik Lenglet dan memasukan Kingley Coman agar Prancis memiliki opsi lebih banyak dalam menyerang.

Pergerakan Coman, dengan Mbappe, Benzema dan Griezmann memang membuat Swiss kerepotan. Perlahan Prancis menguasai laga bahkan membuat Swiss mundur lebih ke belakang dan meninggalkan celah sana-sini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun