Mohon tunggu...
Furqon almaarif
Furqon almaarif Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang penulis amatiran

Cuma tukang share sesuatu yang ada di pikiran saya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Sesuatu di Balik Kata "Informasi"

12 Agustus 2020   21:09 Diperbarui: 12 Agustus 2020   21:15 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Proses Globalisasi sudah tidak lagi mampu dibendung pada abad ke-21 ini. Salah satu wujud nyata dari proses tersebut adalah semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi. 

Di era digital sekarang, informasi sangat mudah untuk kita dapatkan bahkan untuk sekalas anda yang punya hobi mager di kamar pun dapat mengetahui segala informasi yang berada di luar. Tidak usah jauh-jauh kalau hanya sekedar mencari contoh, laman Kompasiana inilah contohnya. Dimana hanya salah satu dari sekian juta portal informasi yang ikut meramaikan arus globalisasi.

Sudah sejak lama manusia berdampingan dengan yang namanya apa itu informasi. Ditemukannya teks tertulis di mesir sekitar 4000 dan berkembangnya huruf hiroglif pada sekitar 5000 tahun yang lalu di Mesir adalah bukti bahwa penyampaian informasi lewat tulisan sudah sejak lama dilakukan oleh manusia. 

Media informasi berbasis tulisan memang menjadi asaran utama dalam menyampikan pesan informasi jauh sebelum media komunikasi berbasis suara seperti telepon ditemukan. Bahkan sampai sekarang peran tulisan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita, walaupun sudah tidak murni dari goresan tinta tangan.

Berkembangnya media informasi sekarang tentu dimanfaatkan betul oleh para pelaku kreatif dalam dalam menuyampaikan informasinya kepada orang lain. Iklan misalnya, atau tulisan disksonan yang membuat semua pandangan tertuju padanya. Namun dibalik kemudahannya tangan2 tidak bertanggung jawab kerap kali ikut meramaikanya, seperti penipuan, ancaman, provokasi, ataupun hoax-hoax yang berseliweran. 

Perhatian yang paling dituju adalah menyebar dan tidak terkontrolnya informasi tersebut di media sosial. Karena kita ketahui tidak perlu kecakapan dan persyaratan khusus jika hanya untuk menulis di media sosial seperti layaknya di media massa. Aplikasi populer Whatsapp misalnya, berbekal sebuah grup chat, informasi-informasi yang tidak fdpat dipertanggung jawabkan tersebut bebas bersliweran masuk dikirim oleh para anggotanya, yang tak lain adalah  teman atau bahkan oleh keluarga kita sendiri.

Sudah saatnya sosialisasi dalam penggunaan media informasi harus digulirkan oleh semua pihak. Karena sejatinya informasi adalah senjata utama untuk membangun peradaban, namun juga bisa menjadi kunai bermata dua yang merubuhkan peradaban. Sudah banyak negara yang hancur akibat dari merebaknya informasi-informasi tidak bertanggung jawab karena telat untuk segera ditangani. 

Libya Suriah, Irak adalah sedikit contoh negara yang hancur karena propaganda, berita-berita hoax yang melesat tanpa terkendali. Sudah sepantasnya kita bangsa indonesia di ulang tahun yang ke 75 harus bersyukur karena masih banyak para author, blogger, jurnalistik yang senantiasa berkontribusi dalam membangun dan merawat kemerdekaan lewat dari informasi-informasi hyang dibagikannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun