Mohon tunggu...
Ariyanto Sudaya
Ariyanto Sudaya Mohon Tunggu... -

Olala.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Guru Sejati

5 Maret 2014   00:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:14 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

waktu akan selalu terus berganti
tiada terbantahkan meski dalil diamati
melambat terasa saat engkau dirundung duka
melaju pesat saat engkau menari bahagia

perjalanan tak terhitung jauh jarak melangkah
masih juga ada segunung tanya resah
ada tersanding coba sebentar diamati
kan engkau temukan jawab tanyamu nanti

kitab lusuh tak terawat penuh debu
setiap saat menuliskan kisah suka dukamu
tiada berhenti walau seditikpun berlalu
rapi tertata menanti sang pemilik luangkan waktu

tercari jauh pulang hanya terbawa selembar
pengingat diri bangga menyanding gelar
guru sejati tak pernah engkau nikmati
ilmu tertinggi tersimpan pembahagia hati
ia berada anggapmu tiada
ia setia menterjemahkan kusut bahasa tanda

pinggir rimba,04,maret,2014


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun