Mohon tunggu...
Arista Tri Wardani
Arista Tri Wardani Mohon Tunggu... Lainnya - Perencanaan Wilayah dan Kota

Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Critical Review Perencanaan Pertanian Industrial (UAS Semester Genap)

21 Juni 2020   20:07 Diperbarui: 21 Juni 2020   20:06 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

QSMP jika kita menerapkannya memiliki beberapa keuntungan yaitu dapat meminimalisir diabaikannya adanya faktor eksternal dan internal. Metode ini nantinya diharapkan dapat mengatasi masalah pemasaran persaingan antar produsen yang terjadi pada minuman sari apel "Dewata" milik CV Segar Buah Hutama.

1.2 Critical Review

Secara garis besar jurnal ini menjelaskan tentang penyusunan rencana strategi pemasaran produk industry olahan minuman sari buah apel "Dewata" milik CV Segar Buah Hutama yang terletak di Jalan Atmorejo Dusun Cangar, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur dengan menggunakan metode analisis pendekatan QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). 

Dipilihnya topik ini sebagai sasaran utama kegiatan penelitian karena ingin mengetahui foktor internal dan eksternal, merumuskan dan memformulasikan strategi pemasaran, serta seberapa jauh dan efisien program pemasaran yang telah dilakukan oleh CV Segar Buah Hutama dalam menjualkan produk olahannya dimasyarakat.

Dari hasil review jurnal Perencanaan Strategi Pemasaran Minuman Sari Apel "Dewata" dengan Pendekatan Quantitative Strategic Planning Matrix Method ditinjau dari kelengkapan kajian muatannya tidak terdapat tinjauan teori serta saran, karena hal ini juga penting bagi para pembaca yang ingin menambah wawasan atau pengetahuan terkait teori, pengertian, asal muasal pengembangan materi yang dibahas pada jurnal. 

Serta pentingnya saran yang ditujukan ke narasumber selaku pemilik usaha agar mendapat masukan yang sifatnya membangun demi kelancaran dan peningkatan kualitas produk industry olahan minuman sari buah apel "Dewata". 

Metode penelitian dalam jurnal dilakukan secara serius jika memperhatikan lama penelitian yaitu selama 7 bulan mulai bulan Oktober 2014 samapai bumal April 2015, yang artinya penelitian ini benar-benar ingin mendapatkan formulasi strategi pemasaran yang tepat untuk produknya. Terkait pembahasan dalam isi jurnal sudah menjelaskan secara jelas dari awal munculnya permasalahan sampai solusi terkait strategi pemasaran yang tepat digunakan.

Seperti yang telah dijelaskan dalam judul, penelitian menggunakan metode pendekatan QSPM. Dalam metode QSPM di pembahasan dalam jurnal sudah disajikan tahapannya secara runtut mulai dari tahap penentuan data penentuan faktor internal dan eksternal, kemudian tahap analisis matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan Eksternal Factor Evaluation (EVE) yang menghasilkan bobot skor dengan kesimpulan bahwa pada matriks IFE kekuatan produk ini belum bisa mengatasi kelemahan yaitu desain pembeda kemasan produk yang sejenis dipasaran. Kekuatannya hanya terletak pada kualitas produk olahannya yang lebih berkualitas disbanding produk lain. 

Untuk hasil dari matriks EFE tidak secara efektif mengambil keuntungan dari peluang yaitu perkembangan pariwisata Kota Batu dan hanya meminimalkan efek dari ancaman yaitu fluktuasi harga bahan baku dan energi yang digunakan untuk produk olahan. 

Selanjutnya juga disajikan tahap analisis matriks SWOT yang digunakan untuk menentukan strategi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), serta ancaman (threats) yang digunakan dalam penentuan metode pendekatan QSMP.

Setelah melakukan strategi pemasaran menggunakan pendekatan QSPM didapatkan prioritas strategi yang tepat. Diantara strategi yang telah dijelaskan, pada strategi promosi produk yang sekarang tidak hanya dari mulut ke mulut dan distributor, namun juga setelah saya cari melalui sumber serta web yang ada di internet kini pemasaran produk sari buah apel "Dewata" sudah melalui online shop seperti tokopedia, shopee, bukalapak, dan masih banyak lagi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun