Mohon tunggu...
Arifin Johan
Arifin Johan Mohon Tunggu... Dosen - Pengamat Sosial

Seorang Pengajar dan Pengemis Ilmu

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Emas Hijau dari Utara

29 Agustus 2020   12:40 Diperbarui: 29 Agustus 2020   12:37 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Pada harian media online Republika, Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Panggah Susanto menyatakan bahwa Produk rumput laut luar biasa eksistensinya karena sekitar 85 persen pasokan rumput laut dunia dari Indonesia. 

Hal ini menjadi peluang yang perlu digarap sungguh-sungguh secara komprehensip dimana salah satu jalur produk export Indonesia mendominasi pasar dunia. 

Jika saja setiap kemenerian melahirakan satu atau dua jalur produk export Indonesia menguasai dunia dan itu berkesinambungan bahkan disetiap kementerian terus menambah jalur demi jalur export produk laut atau darat kita, saya tidak perlu menyimpulkan muara kesuksesan kepemimpinan Nasional kita menuju arah sila ke-5 Pancasila di mana Kesejahteraan Bagi seluruh rakyat Indonesia bisa diwujudkan dalam jangka waktu yang tidak begitu lama.

Salah satu jalur export produk laut Indonesia yang mendominasi adalah budidaya rumput laut. Emas hijau itu terbentang luas dan terproduksi oleh keadaaan alam cantiknya laut Indonesia di wilayah perbatasan Indonesia. 

Emas hijau ini mampu merubah ekonomi rakyat di perbatasan untuk hidup jauh lebih baik, dibutuhkan peran penting pemerintah untuk lebih mengarahkan para nelayan rumput laut agar lebih baik lagi dan membantu merawat laut agar senantiasa bersahaba dalam produksi emas hijau tersebut.  

Saat ini eksistesi budidaya rumput laut berkembang di daerah Kalimantan Utara, khususnya Tarakan dan Nunukan. Peluang Usaha budidaya rumput laut telah berperan menyerap tenaga kerja keluarga untuk merubah kehidupan ekonomi keluarga dalam masa pandemic covid 19. 

Budidaya rumput laut tidak menuntut banyak keterampilan yang harus dipelajari di bangku sekolah dengan sertifikat yang harus memadai karena cukup dengan sharing pengalaman empirik antar sesama nelayan,mereka sudahdapat menghasilkan pundi-pundi rupiah bagi keluarga. 

Ini merupakan media yang baik untuk memanfaatkan tenaga kerja dan penyerapan tenaga kerja sebagaimana direlease BPS bahwa jumlah pengangguran di Indonesia bertambah menjadi 6,88 juta orang pada Februari 2020. 

Angka ini naik 60.000 orang 0,06 juta orang dibanding periode yang sama tahun lalu. Sehingga Dikhawatirkan pada 2021 pengangguran akan mencapai 10,7-12,7 juta orang (BPS dan Bappenas). Sedangkan, eksistensi sumbangan pengangguran berdasarkan Propensi di atas 5% pada Februari 2020: Riau 5,07%, Sumatera Barat 5,22%, Aceh 5,42%, Sulawesi Utara 5,57%, Kepulauan Riau 5,57%, dan Kalimantan Utara 5,65%. 

Bukankah media ini menjadi ikhtiar untuk mereduksi jumlah pengganguran di wilayah ini, selama ini usaha budidaya rumput laut di laut merupakan mata pencaharian utama sebagian besar (90 persen) penduduk kelurahan pantai di Tarakan dan Nunukan, Kalimantan Utara.

Potensi Kota Tarakan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun