4. Kameramen
Kameramen atau penata kamera bertugas mengambil gambar dan menghasilkan shot -- shot yang bagus untuk ditampilkan dalam sebuah acara dengan komando dari sutradara. Kameramen yang terampil akan menghasil gambar yang basgus yang mewakilkan isi dari sebuah konten dan program acara. Kameramen haruslah berpikir dan bertindak cepat dalam mengambil shot -- shot yang baik bahkan sebelum sutradara memintanya.
5. Audiomen
Audiomen atau penata suara bertugas menyelaraskan audio dari pengisi acara agar baik terdengar ditelevisi pemirsa. Biasanya audioman dilengkapi dengan audio mixer untuk mengatur output suara ke televisi dari input suara yang ada di studio. Seorang audiomen harus peka terhadap suara agar ia dapat mengatur suara dan menghasilkan suara yang enak didengar pemirsa.
6. Penata Cahaya
Penata cahaya sangatlah berperan penting untuk mendapatkan hasil gambar yang baik. Jika pencahayaan didalam studio atau dipanggung tidak memadai atau tidak diatur dengan baik, maka kameramen tidak akan menghasilkan gambar yang baik.
7. Editor
Editor bertugas mengedit acara rekaman yang sudah selesai untuk di edit agar menghasilkan acara yang sesuai dengan alur yang sudah dibuat sutradara. Biasanya proses rekaman bisa mendahulukan scene yang penting atau karna adanya keadaan yang mendesak sehingga harus dilakukan proses editing.
Nah itulah beberapa profesi yang ada di dunia televisi broadcasting. Hal yang menarik dan mengasyikkan dari profesi--profesi tersebut adalah kita bekerja dengan kreatifitas yang tak terbatas dan dibutuhkan tidak hanya keterampilan saja tapi juga jiwa seni dan imajinasi yang tinggi. Pada tulisan selanjutnya kita akan membahas lagi profesi yang lain yaa..
