Banyak pepatah dan pesan moral yang sering kita dengar agar mempersiapkan diri untuk menghadapi masa depan yang penuh misteri. Pepatah dan atau pesan moral itu seperti 'sedia payung sebelum hujan', 'gunakan masa mudamu sebelum masa tuamu', dan 'berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian'.
Pepatan dan atau pesan moral itu menjadi cambuk agar manusia mempergunakan masa muda, waktu lapangnya, untuk bekerja keras agar di masa depan, masa tua, hidup seseorang tidak menggantungkan diri pada negara, masyarakat, dan keluarga.
Nah dari sinilah meski kita masih muda perlu mempersiapkan bekal, pensiun, sebanyak-banyaknya guna masa depan bisa hidup bahagia dan tak kekurangan apa yang kita butuhkan.
Mengapa kita perlu mempersiapkan dana pensiun meski sejak muda?
'Pertama', seiring perkembangan waktu dan jaman, kebutuhan hidup dan nilai ekonomi saat ini pasti akan berbeda dengan 20 atau 30 tahun yang akan datang.
Dengan mempersiapkan sejak muda maka akan sebanyak banyak dana pensiun entah itu investasi tanah, emas, dan barang yang tidak turun nilainya di mana barang dan investasi itu bisa menjadi penjamin kehidupan masa depan.
'Kedua', masa muda adalah masa yang penuh tenaga dan semangat. Jiwa muda yang energik inilah yang merupakan kekuatan untuk bekerja keras dan tanpa lelah.
Tentu tenaga muda beda dengan tenaga tua. Â Mumpung saat muda inilah merupakan waktu yang baik untuk kita bekerja keras.
'Ketiga', ke depan kita tidak tahu dengan siapa kita hidup. Bila orang-orang yang dicintai sudah tidak ada, kepada siapa kita meminta tolong akan semakin berkurang, misalnya permintaan tolong dalam hal finansial.
Nah dengan adanya jaminan hidup, pensiun yang telah kita siapkan, apa yang dipersiapkan ini bisa mengatasi kesulitan diri sendiri. Memang ada tetangga atau orang lain namun meminjam kepada saudara dekat akan lebih bisa diandalkan daripada meminjam kepada tetangga.