Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sering Mengantuk Saat Belajar? Yuk Kenali Penyebabnya!

2 Maret 2024   21:00 Diperbarui: 2 Maret 2024   21:07 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://www.liputan6.com/lifestyle/read/2375804/6-tips-usir-kantuk-saat-belajar-di-kelas)

Kebiasaan buruk seseorang merujuk pada tindakan atau perilaku yang dianggap tidak sehat, tidak produktif, atau merugikan diri sendiri maupun orang lain. Kebiasaan buruk dapat mencakup berbagai hal, mulai dari kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, kurang tidur, makan tidak sehat, hingga perilaku negatif seperti memarahi orang lain atau menunda pekerjaan secara terus-menerus. Kebiasaan buruk dapat menjadi bagian dari pola hidup seseorang dan dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental mereka. Selain itu, kebiasaan buruk juga dapat memengaruhi hubungan sosial, karir, dan kualitas hidup secara keseluruhan.

Kebiasaan buruk seseorang mencakup perilaku atau rutinitas yang dapat merugikan kesehatan dan kesejahteraan secara umum. Salah satu contoh kebiasaan buruk yang cukup umum adalah kecenderungan untuk sering mengantuk saat beraktivitas. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurang tidur, pola tidur yang tidak teratur, atau bahkan kebiasaan tidur yang buruk. Serangan kantuk berulang dapat mengganggu produktivitas dan konsentrasi seseorang dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Selain dampak segera seperti kinerja yang menurun, kebiasaan ini juga dapat berdampak buruk pada kesehatan jangka panjang, seperti meningkatkan risiko penyakit kronis. 

Salah satu kebiasaan buruk seseorang yakni kebiasaan mengantuk saat belajar seringkali dapat menjadi hambatan signifikan dalam pencapaian optimal dalam proses pembelajaran. Berbagai faktor dapat menyebabkan kecenderungan ini, seperti kurang tidur, pola tidur yang tidak teratur, atau kelelahan fisik dan mental. Serangan kantuk saat belajar dapat merugikan karena dapat mengurangi tingkat konsentrasi, mempengaruhi pemahaman materi, dan bahkan dapat menyebabkan kelelahan yang lebih besar dalam jangka panjang.

Penting untuk menyadari faktor-faktor yang mungkin menyebabkan kelelahan dan mengantuk saat belajar. Memastikan cukup waktu tidur, menjaga pola tidur yang teratur, dan memperhatikan aspek-aspek kesehatan seperti nutrisi dan olahraga dapat membantu mengurangi kebiasaan ini. Selain itu, mengambil istirahat singkat selama sesi belajar panjang dan mencoba metode belajar yang beragam juga dapat membantu menjaga tingkat kewaspadaan dan mengatasi kelelahan.

Jika kebiasaan mengantuk saat belajar terus berlanjut, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau seorang ahli pendidikan untuk mendapatkan saran lebih lanjut dan mengidentifikasi solusi yang sesuai. Mengutamakan keseimbangan antara istirahat dan pembelajaran aktif merupakan kunci untuk mencapai hasil belajar yang lebih baik.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang sering mengantuk saat belajar. Beberapa di antaranya melibatkan aspek kesehatan dan kebiasaan hidup. Berikut adalah beberapa penyebab umum:

Kurang tidur: Salah satu penyebab paling umum adalah kurangnya waktu tidur yang memadai. Jika seseorang tidak mendapatkan cukup tidur setiap malam, maka kemungkinan besar akan merasakan kelelahan dan mengantuk saat mencoba untuk fokus pada aktivitas belajar.

Pola tidur yang tidak teratur: Memiliki pola tidur yang tidak teratur atau tidak konsisten juga dapat menyebabkan masalah dengan tingkat kelelahan saat belajar. Gaya hidup yang tidak teratur dan sering berganti jadwal tidur dapat memengaruhi jam biologis tubuh dan kualitas tidur.

Nutrisi yang tidak seimbang: Asupan makanan juga dapat berperan dalam tingkat energi dan kewaspadaan seseorang. Makan makanan yang kurang seimbang atau mengonsumsi terlalu banyak gula dan karbohidrat dapat menyebabkan fluktuasi energi dan membuat seseorang lebih mudah merasa mengantuk.

Kurangnya aktivitas fisik: Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan penurunan energi dan peningkatan kelelahan. Olahraga teratur dapat membantu meningkatkan stamina dan tingkat energi yang diperlukan untuk belajar dengan optimal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun